Network
ZONABANTEN.com – Menjelang Pemilihan (Pemilu) 2024 yang waktu pelaksanaannya kurang dari sebulan lagi, 3.995 Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Kabupaten Lebak mengikuti proses pelantikan pada Senin, 22 Januari 2024.
Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Lebak meminta ribuan PTPS tersebut untuk bersikap netral dan profesional dalam bertugas. Sebab, PTPS memiliki peran yang sangat penting dalam proses pemungutan suara.
“Kami berharap petugas pengawas TPS bisa bekerja dengan baik guna mendukung Pemilu 2024 yang jujur dan adil,” kata Dedi Hidayat, Ketua Bawaslu Kabupaten Lebak.
Ribuan PTPS tersebut dinyatakan lulus setelah mengikuti sejumlah seleksi. Mereka akan bertugas di 340 desa, 5 kelurahan, dan 28 kecamatan se-Kabupaten Lebak pada 14 Februari 2024. Dedi pun yakin mereka mampu bekerja dengan baik.
“Kami meyakini petugas pengawas TPS itu dapat memberikan kinerja yang terbaik agar pesta demokrasi berkualitas,” ujarnya.
Baca Juga: Pemilu 2024 Mendekat, Badan Kesbangpol Lebak: Pilihlah Calon Pemimpin Menurut Hati Nurani
Menurut Dedi, ribuan PTPS tersebut akan bekerja selama sebulan, terhitung sejak mereka dilantik hingga sepekan setelah hari pemungutan suara. Dedi mengaku pihaknya sedang menyiapkan honor untuk para PTPS di Kabupaten Lebak.
“Kami sedang menyiapkan honor untuk petugas pengawas TPS dan diupayakan sebelum 14 Februari 2024 sudah bisa dicairkan,” tuturnya.
Dedi menyampaikan, Bawaslu Kabupaten Lebak terus mengingatkan ribuan PTPS tersebut untuk mengedepankan netralitas dan profesionalitas dalam bertugas. Mereka dituntut untuk bersikap netral atau tidak memihak peserta Pemilu 2024 manapun.
“Kami terus memberikan kompetensi kepada petugas pengawas pemilu itu agar bersikap jujur dan adil,” ucapnya.
