Pemilu 2024 Mendekat, Badan Kesbangpol Lebak: Pilihlah Calon Pemimpin Menurut Hati Nurani

- 13 Januari 2024, 12:24 WIB
Pemilu 2024 semakin dekat, ormas dan warga adat Kabupaten Lebak diminta untuk memilih pemimpin sesuai hati nurani masing-masing.
Pemilu 2024 semakin dekat, ormas dan warga adat Kabupaten Lebak diminta untuk memilih pemimpin sesuai hati nurani masing-masing. /RRI

ZONABANTEN.com – Organisasi masyarakat (ormas) dan warga adat Kabupaten Lebak diminta untuk menyukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang akan diselenggarakan pada 14 Februari mendatang. Permintaan ini disampaikan Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Lebak, Sukanta.

Pemilu 2024 akan menjadi pesta demokrasi terbesar di Tanah Air. Oleh karena itu, ormas dan warga adat Kabupaten Lebak diminta untuk aktif berpartisipasi di dalamnya sebagai pemilih yang cerdas. Sukanta mengatakan, Pemilu 2024 hendaknya disambut dengan antusias, jangan memilih golput (golongan putih).

“Kita berharap ormas dan warga adat menggunakan hak pilihnya dan tidak masuk golongan putih atau golput pada Pemilu 2024,” katanya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak telah berupaya meningkatkan partisipasi masyarakat setempat dalam Pemilu 2024 melalui sosialisasi. Di Kabupaten Lebak saat ini terdapat ratusan ormas dan warga adat, termasuk suku Badui. Kelompok ini diharapkan dapat berpartisipasi menyukseskan Pemilu 2024.

Baca Juga: Pemilu 2024 Mendekat, Bawaslu Kabupaten Lebak: ASN dan Kades Wajib Netral, Dilarang Terlibat Politik Praktis

Sukanta menuturkan, seluruh masyarakat Indonesia berhak memilih dalam pesta demokrasi. Dia pun meminta ormas dan warga adat Kabupaten Lebak untuk memilih calon pemimpin menurut hati nurani masing-masing. Pilihlah calon pemimpin yang sekiranya benar-benar mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

“Kita minta ormas dan warga adat kasepuhan memilih pemimpin dengan hati nurani dan bisa mensejahterakan kehidupan rakyat,” ujarnya.

Menurut Sukanta, tingkat partisipasi masyarakat adat suku Badui dalam Pemilu 2019 cukup tinggi, yaitu mencapai 80 persen dari 987.438 orang yang namanya masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2019. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak mengapresiasi hal ini dan berharap tingkat partisipasi mereka semakin meningkat.

Tingkat partisipasi masyarakat adat lainnya dalam Pemilu 2019 juga tinggi. Mereka menganut filosofi tumut karatu, taat keagama ngawula ke pemerentah yang berarti menjalankan perintah agama dan mendukung pemerintah dalam menjalankan setiap program kerjanya.

Baca Juga: Berikut Daftar Lokasi Kampanye Peserta Pemilu 2024 di Kabupaten Lebak, Jangan Salah Tempat

Halaman:

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x