Network
ZONABANTEN.com – Para tamu Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) tahun 2023 yang tiba di Bandara Soekarno Hatta pada Minggu malam, 3 September 2023, disambut dengan tarian khas Banten.
Penjabat (Pj.) Gubernur Banten, Al Muktabar, mengatakan bahwa tarian khas Banten yang ditampilkan pada kesempatan tersebut adalah Tari Walijamaliha. Tarian ini menggambarkan keceriaan warga Banten dalam menyambut para tamu KTT ASEAN tahun 2023.
“Menjalankan amanat dari Pak Presiden Joko Widodo, kita menerima tamu di Bandara Soekarno Hatta dengan menampilkan tarian khas Banten,” katanya.
Menurut Al Muktabar, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten merasa sangat terbantu dalam memperkenalkan budaya setempat kepada negara-negara tetangga dengan adanya KTT ASEAN tahun 2023 ini.
Baca Juga: Berupaya Mengendalikan Inflasi, Pemprov Banten Menerapkan Beberapa Inovasi
“Tentunya kita terima kasih ada event internasional, lalu kita bisa memperkenalkan budaya Banten. Melalui kegiatan ini, banyak hal yang bisa kita ceritakan kepada para kepala negara,” ujarnya.
Selain menunjukkan tarian khas Banten di hadapan para tamu KTT ASEAN tahun 2023, Al Muktabar pun memperkenalkan sop buah sebagai warisan budaya tak benda kepada Perdana Menteri Cook Island, Mark Brown.
“Tadi beliau juga suka sop buah. Ketika saya mendampingi beliau di dalam jadi obrolan santau kita mengenai sop buah,” tuturnya.
Al Muktabar pun menyampaikan bahwa acara penyambutan yang digelar secara hangat untuk para tamu KTT ASEAN kali ini menggambarkan Indonesia sebagai negara yang mencintai perdamaian dunia.
“Maka menjadi tuan rumah KTT ASEAN dengan berbagai negara mengunjungi, kita bisa memperkuat persahabatan antar negara yang nantinya bisa kita tuangkan dalam perdamaian dunia,” ucapnya.
