Simak Adat yang Masih Kuat Suku Baduy ! Tak Boleh Mandi dengan Sabun dan Sampo

- 21 Januari 2023, 16:36 WIB
10 keunikan Suku Baduy yang menjadi daya tarik wisatawan.
10 keunikan Suku Baduy yang menjadi daya tarik wisatawan. /Tangkapam layar, Instagram @bangkitnya_kepercayaan_adat


ZONABANTEN.com - Indonesia dikenal dengan keragaman suku dan budayanya. Dari ratusan suku yang tinggal di tanah air, salah satu kelompok suku yang masih menjunjung tinggi nilai adat istiadatnya adalah Suku Baduy.

Suku Baduy adalah suku yang berasal dari tanah Sunda, Suku Baduy merupakan suku pedalaman yang berada di daerah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

Suku Baduy merupakan salah satu suku yang masih sangat menjunjung tinggi nilai adat istiadat serta budaya peninggalan para leluhur mereka ditengah gempuran kemajuan globalisasi.

Walau saat ini zaman sudah sangat maju lewat tehnologinya, Suku Baduy masih tetap dengan adat istiadatnya dan tidak terlalu mengikuti perkembangan zaman khususnya Suku Baduy bagian dalam.

Suku Baduy dibagi menjadi dua wilayah yaitu Baduy Luar dan Baduy Dalam.

Masyarakat Suku Baduy luar biasanya identik dengan menggunakan pakaian bernuansa hitam dan biru dongker.

Baca Juga: Sering Terjadi Kemacetan, Eduard Berman Usulkan Transportasi Massal di Tangsel

Sedangkan masyarakat Suku Baduy Dalam menggunakan pakaian bernuansa putih.

Suku Baduy Luar sudah sedikit mengalami campur tangan oleh tehnolgi modern misalnya sudah boleh memakai Hp walau tempat charger harus menuju lokasi tertentu dan diperbolehkan untuk menunggang kendaraan umum ketika berpergian ke Kota.

Dikampung Baduy Luar kita tidak akan menemukan listrik,sepeda motor dan sekolahan.

Kampung Baduy Luar juga masih memperbolehkan untuk para wisatawan menghidupkan Kamera atau Hp.

Baduy merupakan kampung yang sehat dengan 0 kasus Covid-19.

Dalam Suku Baduy Luar masyarakatnya dituntut untuk tidak memiliki kendaraan bermotor dan dilarang mambangun rumah menggunakan batu bata atau batako.

Jadi untuk membelanjakan uangnya biasanya Suku Baduy akan berbelanja emas di toko.

Alasan larangan adanya kendaraan bermotor tersebut adalah untuk menjaga lingkungan agar tetap asri dan lestari tanpa adanya polusi.

Baca Juga: Sering Terjadi Kemacetan, Eduard Berman Usulkan Transportasi Massal di Tangsel

Di Suku Baduy juga tidak ada sekolah untuk kegiatan belajar mengajar, para orang tua Suku Baduy mengajarkan anaknya dari kecil untuk berladang dan berburu.

Agama yang dianut oleh Suku Baduy adalah Sunda Wiwitan, agama ini merupakan aliran secara turun menurun dari leluhur mereka.

Suku Baduy Luar beberapa sudah ada yang memeluk Agama, salah satunya adalah beragama Islam.

Dalam Suku Baduy ada aturan yang melarang adanya pernikahan diluar suku mereka.

Para perempuan dalam suku ini biasanya menikah pada usia 14 tahun.

Dan jika ada yang melanggar menikah dengan suku luar maka Suku Baduy tersebut akan dikeluarkan atau dibuang dari kampung dan keanggotaanya dari Baduy.

Baca Juga: Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh Ternyata Punya Perbedaan, Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini

Biasanya Suku Baduy yang telah dikeluarkan hanya boleh mengunjungi tempat orang tuanya beberapa hari saja.

Suku Baduy Dalam merupakan suku yang secara totalitas menjaga kemurnian dan keaslian adat istiadat Baduy.

Simbol pakaian putih merupakan gambaran dari mereka sebagai orang Baduy dalam yang masih bersih dan murni menjalankan adat tradisi Baduy.

Suku Baduy Dalam tidak diperbolehkan untuk mandi menggunakan sabun,sikat gigi atau sampo hal itu bertujuan agar lingkungan mereka tetap asli alami dan tidak tercemar.

Biasanya Suku Baduy Dalam menggunakan bahan alami untuk pengganti sabun,sampo dan odol.

Suku Baduy Dalam juga melarang membangun rumah dengan menggunakan bahan paku atau bahan modern lainya.

Baduy Dalam juga melarang warganya untuk naik kendaraan umum ketika ke kota, biasanya para warga Baduy Dalam akan berjalan berhari - hari tanpa alas kaki ketika sedang pergi ke Kota.

Suku Baduy Dalam masih sangat menjaga nilai adat istiadat leluhur dengan utuh hingga saat ini.***

Editor: Rahman Wahid

Sumber: YouTube Stefano Sanjaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x