Krisis Ukraina, UEFA Belum Memiliki Rencana untuk Memindahkan Tempat dari Rusia

ZONABANTEN.com - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres berjanji bahwa PBB tidak akan menyerah untuk segera menemukan solusi damai bagi krisis Ukraina.

Mengutip dari ANTARA, “Kita harus bersatu dan menghadapi tantangan ini bersama demi perdamaian dan untuk menyelamatkan rakyat Ukraina dan sekitarnya dari bencana perang,” ujar Guterres kepada para wartawan di markas besar PBB di New York City.

Terkait krisis Ukraina Sekjen PBB mengatakan dirinya sangat cemas. Termasuk pelaporan dari tingkatan pelanggaran genjatan senjata di sepanjang jalur kontak dan risiko nyata dari eskalasi lebih lanjut dilangan.

Baca Juga: Rusia Serang Ukraina: Harga Minyak Dunia Meroket, Jepang dan Australia Siap Gunakan Cadangan Minyak

Sementara itu pejabat Persatuan Federasi Sepakbola Eropa (UEFA), telah melaksanakan rapat darurat terkait lokasi final Liga Champion musim 2021-22, karena adanya ketegangan yang meningkat antara Rusia dan Ukraina.

Seperti yang kita ketahui, UEFA telah menetapkan Stadion Krestovsky di Saint Petersburg, Rusia sebagai tempat menyelenggarakan final Liga Champions pada musim 2020-21 lalu.

Akibat dari pandemi Covid-19, stadion Krestovsky baru dapat menyelenggarakan final Liga Champion di musim ini.

Baca Juga: 3 Platform Ini Juga Melayani Pembelian Pelatihan Prakerja, Loh! Simak Cara Pembeliannya di Sini

Mengutip dari Pikiran Rakyat Bekasi, “Tidak terbayangkan oleh kami final Liga Champions dapat berlangsung di Rusia setelah pengakuannya mereka atas kemerdekaan wilayah Donetsk dan Lugansk dari Ukraina,” kata Boris Johnson.

Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson telah menuntut UEFA untuk memindahkan tempat penyelenggara final Liga Champion musim ini dari stadion Krestovsky.