Network
ZONABANTEN.com - Laga Laos vs Indonesia dalam lanjutan penyisihan grup Piala AFF 2020 akan berlangsung Minggu, 12 Desember 2021.
Sebelumnya Timnas Indonesia menang 4-2 atas Kamboja dalam laga perdananya di Grup B Piala AFF 2020, yang digelar di Bishan Stadium, Singapura, Kamis 9 Desember 2021.
Pada pertandingan itu, skuat Garuda sudah unggul saat laga baru berjalan empat menit. Gelandang bertahan Rachmat Irianto mencetak gol lewat sundulan.
Kapten Persebaya Surabaya itu membawa Timnas Indonesia unggul 3-0 pada menit ke-33, dengan kembali mencetak gol lewat tandukan kepalanya. Itu menyusul gol kapten Evan Dimas pada menit ke-17.
Baca Juga: LINK STREAMING FC Koln vs Augsburg Kickoff 02.30 WIB 11 Desember 2021: Prediksi & Susunan Pemain
Sebelum turun minum, Kamboja sempat membalas melalui gol Yue Safe pada menit ke-37. Namun, skuat Garuda kembali menjauh setelah Ramai Rumakiek menambah keunggulan pada menit ke-54.
Berselang enam menit, Kamboja membalas lagi lewat gol Prak Mony Udom. Namun setelah itu, tak satu pun gol lagi yang tercipta, hingga pertandingan berakhir dengan skor 4-2.
Selanjutnya, Timnas Indonesia akan menghadapi Laos pada laga kedua. Jelang pertandingan itu, pelatih Shin Tae-Yong mengungkap kelemahan pasukannya saat menghadapi Kamboja.
Meski berhasil menang atas Kamboja, pelatih asal Korea Selatan tersebut mengakui pertandingan pertama memang sangat sulit.
Apalagi, para pemainnya juga melakukan kesalahan dengan menganggap remeh lawan setelah unggul lebih dulu dengan cepat.
Baca Juga: Viral! Aksi Kocak Anjing BAB di Tengah Lapangan Warnai Laga Partizan Belgrade Lawan Arnothosis
"Karena kami sempat unggul dengan skor jauh pada babak pertama, sehingga para pemain menganggap lawan adalah tim yang mudah," kata Shin Tae-Yong dikutip ZONABANTEN.com dari laman resmi pssi.org, Sabtu 11 Desember 2021.
"Ini memang kesalahan para pemain kami. Jadi ini yang harus diperbaiki oleh kami ke depannya di Piala AFF. Setelah babak pertama, kami anggap terlalu mudah dan membuat kami menjadi kesulitan sendiri," ucapnya.
Pelatih berusia 52 tahun itu juga menyorot fisik skuat Garuda yang dinilainya belum prima. Menurutnya, ini disebabkan oleh faktor cuaca.
"Kami melakukan pemusatan latihan di tempat sejuk (Turki), tetapi ke Singapura jadi panas. Itu membuat kondisi pemain menjadi turun, jadi ada bagian yang harus saya perbaiki ke depannya," ujar Shin Tae-Yong.
Namun, mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu mengakui ada masalah di lini pertahanan skuat Garuda.
"Untuk pertandingan berikutnya pastinya akan saya perbaiki masalah bertahan ini. Beberapa pemain seperti Elkan (Baggott) juga akan bergabung, jadi pasti bisa diperbaiki ke depannya," kata Shin Tae-Yong menambahkan.
Hal yang sama juga diakui oleh Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan. Dia mengapresiasi kemenangan Timnas Indonesia di laga perdana, namun ada beberapa kesalahan dan kelemahan yang harus diperbaiki.
"Alhamdulillah, kami bersyukur hari ini Timnas Indonesia mampu meraih kemenangan. Terima kasih untuk perjuangan dan kerja keras pemain, meskipun masih harus ada perbaikan terutama dalam kerja sama tim," ucapnya.
Pria yang arab disapa Iwan Bule itu pun mengingatkan skuat Garuda harus terus bermain lebih fokus demi mendapatkan hasil terbaik di Piala AFF 2020.
"Masih ada tiga pertandingan lagi. Apalagi melawan Vietnam dan Malaysia, pemain harus fokus. Jangan cepat puas, jangan menganggap enteng lawan dan selalu berjuang maksimal demi torehan terbaik di Piala AFF 2020," ujarnya.
Timnas Indonesia tergabung di Grup B Piala AFF 2020 bersama juara bertahan Vietnam, Malaysia, Laos, dan Kamboja. Selanjutnya, skuat Garuda akan melawan Laos (12 Desember), Vietnam (15 Desember), dan Malaysia (19 Desember).
Saat ini Timnas Indonesia berada di posisi dua klasemen sementara Grup B dengan tiga poin, unggul selisih gol dari Vietnam. Sementara Malaysia memimpin dengan enam poin setelah menang dalam dua laga.***
