Ketua Komite Wasit PSSI ‘Ngotot’ Minta Data Narasumber Mata Najwa, Warganet: Beginilah Negeriku Tercinta

- 7 November 2021, 13:55 WIB
Ketua Komite Wasit PSSI Ahmad Riyadh
Ketua Komite Wasit PSSI Ahmad Riyadh /IG @pssi_jatim

ZONABANTEN.com – Ketua Komite Wasit PSSI Ahmad Riyadh hadir sebagai narasumber di acara Mata Najwa yang tayang di kanal Youtube Najwa Shihab, Kamis, 4 November 2021.

Di sesi penutup, Ahmad Riyadh meminta bantuan tim Mata Najwa untuk memberikan data narasumber yang terlibat dalam pengaturan skor sebelumnya.

Ahmad Riyadh mengatakan jika narasumber tersebut telah mencoreng nama ‘baik’ PSSI dan perlu untuk ditindaklanjuti.

“Kita minta bantuan Bu Najwa bahwa yang boleh dilindungi oleh Bu Najwa itu adalah saksi dan korban, bukan tersangka atau orang yang berbuat kejahatan yang dilindungi,"ujar Ahmad Riyadh.

Baca Juga: 5 Pantangan Wajib Penderita Asam Urat Menurut Dokter Saddam Ismail, Nomor 4 Paling Sering Dilanggar!

“Ini saya melihat kan dia berbuat, ya jangan dilindungi dong, serahkan kepada kita nama-namanya, kita akan proses ke akar-akarnya semua," lanjutnya.

Lebih lanjut Najwa Shihab mengatakan jika pers harus menghormati hak narasumber yang tidak mau disebutkan identitasnya.

“Pers diberi hak tolak oleh Undang-Undang Pers, juga kode etik jurnalistik untuk semua, Pak. Untuk membuka (atau) tidak membuka identitas narasumbernya dengan pertimbangan-pertimbangan tertentu,” terang Najwa Shihab.

“Apakah misalnya seperti ada ancaman bagi narasumber, itu wajib dilindungi oleh Undang-Undang Pers dan juga kode etik,” lanjutnya.

“Atas perintah pengadilan,” kata Najwa Shihab yang diikuti tepuk tangan dari narasumber dan penonton yang hadir.

Baca Juga: PSSI Siap Gugat Program 'Mata Najwa' Terkait Wasit Match Fixing, Netizen: Mau Usut Apa Namanya Takut Kesebut?

Melihat hal itu, banyak warganet yang mengungkapkan kekecewaannya terhadap kinerja PSSI. Tak sedikit juga dari warganet yang ‘meragukan’ kapabilitas dari PSSI dan para pengurusnya.

“Beginilah negeriku tercinta. Ada yang membongkar kebusukannya bukannya berterima kasih untuk evaluasi dan menyelidiki, tapi seolah-olah tidak terima dan merasa difitnah,” tulis salah seorang warganet.

“Harusnya PSSI punya tim seperti Mata Najwa (yang) mencari data-data, bukan malah nyontek dari Mata Najwa dan tinggal pake hasil karya orang. Komisi wasitnya kocak,” tulis yang lain.

“Banyak orang berkualitas butuh kerja saat ini. Yang duduk di posisi penting ternyata di bawah standar,” tulis warganet lain.***

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah