ZONABANTEN.com - Kabar duka datang dari salah satu korban erupsi Gunung Marapi, yakni Zhafirah Zahrim Febrina alias Ife. Zhafirah yang selama 2 pekan ini jalani perawatan intensif di rumah sakit, akhirnya meninggal dunia. Sebelumnya, Zhafirah Zahrim Febrina sempat ditemukan dalam keadaan selamat oleh regu penyelamat saat erupsi Gunung Marapi terjadi, dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan atas luka bakarnya.
Kabar meninggalnya Zhafirah Zahrim Febrina pertama kali dibagikan oleh pihak kampusnya yakni Politeknik Negeri Padang.
Zhafirah Zahrim Febrina diketahui meninggal dunia ketika sedang menjalani perawatan medis di RSUP M Djamil Padang, dirinya dinyatakan meninggal dunia pada 17 Desember 2023, pukul 17.45 WIB.
"Innalilahi wainnailaihi rojiun. Telah berpulang ke Rahmatullah Zhafirah Zahrim Febrina (Ife) Mahasiswa Politeknik Negeri Padang, korban erupsi Gunung Marapi sore ini sekira pukul 17.45 WIB di RSUP M Djamil Padang, setelah menjalani perawatan akibat luka bakar yang menimpa beliau. Mari kita doakan semoga Almarhumah diampuni dosanya, diterima seluruh Ama ibadahnya, dan ditempatkan di surganya Allah SWT, aamiin" tulis pihak PNP di Instagram pada 17 Desember 2023.
Ife sendiri merupakan mahasiswa prodi D3 Teknik Sipil, dari kejadian erupsi tersebut setidaknya ada total 16 orang yang menjadi korban, sementara 9 orang lainnya termasuk gadis tersebut dinyatakan meninggal dunia.
Dirinya menjadi sah satu korban erupsi Gunung Marapi yang banyak dibicarakan oleh masyarakat, hal ini lantaran video ketika dirinya ketika meminta tolong tersebar ke sosial media.
Ife sempat membuat video dengan menunjukkan kondisinya yang memilukan karena tubuhnya telah ditutupi oleh abu vulkanik. Ia meminta tolong untuk diselamatkan.