Kamu Pekerja? Yuk Kenali Perbedaan UMR, UMK, dan UMP Agar Tidak Keliru

- 14 November 2023, 09:30 WIB
Perbedaan UMR, UMK, dan UMP
Perbedaan UMR, UMK, dan UMP /Pixabay

ZONABANTEN.com - Sebagai seorang pekerja, pasti kita sudah tidak asing dengan istilah UMR, UMK maupun UMP bukan? Namun, apakah Anda tahu arti dari ketiga istilah tersebut? Tenang saja, jika Anda belum tahu mengenai istilah UMR, UMK, dan UMP, dalam artikel ini Tim Zona Banten akan membahas topik tersebut secara lebih dalam. Upah Minimum Regional (UMR), Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK), dan Upah Minimum Provinsi (UMP) merupakan konsep yang berkaitan erat dengan peraturan upah minimum di Indonesia. Meskipun memiliki tujuan yang serupa, ketiganya ternyata memiliki perbedaan yang penting, yuk kita bahas satu persatu.

1. Upah Minimum Regional (UMR)

UMR adalah standar upah minimum yang ditetapkan oleh pemerintah pusat untuk seluruh wilayah di suatu provinsi.

Upah Minimum Regional (UMR) adalah standar upah minimum yang ditetapkan oleh pemerintah untuk suatu wilayah provinsi di Indonesia. 

UMR bertujuan untuk menetapkan tingkat upah yang layak bagi pekerja di berbagai sektor industri, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti kebutuhan hidup layak, tingkat inflasi, dan pertumbuhan ekonomi.

Baca Juga: Cara Kelola Gaji di Bawah UMR Agar Terbebas Masalah Keuangan, Terapkan Metode Pembagian Ini

Penetapan UMR dilakukan oleh pemerintah pusat dengan tujuan memberikan perlindungan terhadap pekerja dan menjamin adanya standar upah yang setidaknya mencukupi kebutuhan dasar hidup.

- Cakupan: Berlaku secara umum di seluruh provinsi dan setiap sektor industri.

- Penetapan: Ditentukan oleh pemerintah pusat dengan melibatkan berbagai pertimbangan, termasuk tingkat inflasi, kebutuhan hidup layak, dan pertumbuhan ekonomi.

Halaman:

Editor: Dinda Indah Puspa Rini

Sumber: TikTok @fajar.pradita


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x