Network
ZONABANTEN.com - Beberapa waktu lalu viral seekor anjing yang diperlakukan sadis oleh aparat Aceh hingga tuai reaksi dari warganet dan dan Sherina Sinna.
Sherina mengungkapkan kekecewaannya melalui akun Twitter pribadinya @sherinasinna yang diunggah pada hari Sabtu 23 Oktober 2021.
“Masih stres kebayang hewan peliharaan tersayang, dirawat dari kecil, ramah, dan percaya sama manusia, eh diburu, disiksa dan tewas oleh tangan aparat berseragam, untuk alasan apakah? Wisata halal?,” tulis Sherina.
“Mau sampai kapan banyak manusia dari bangsa kita sendiri memperlakukan satwa seperti benda begini. Apalagi ini HEWAN PELIHARAAN seseorang. The greatest privilege of having A VOICE is to PROTECT the VOICELESS,” tulis Sherina di akhir cuitannya.
Cuitan Sherina berhasil membuat netizen ikut berkomentar, banyak netizen yang ikut menyayangkan perlakuan sadis oleh aparat.
Namun para netizen malah ungkap hal mengejutkan yang terjadi di Solo. Hal ini membuat tagar ‘Di Solo’ trending di Twitter.
“Suarakan daerah lain jangan cuma Aceh yang dikritisi. Ajak followernya yang jutaan menyuarakan pembantaian anjing di Solo, di Tomohon,” tulis seorang netizen.
Pasalnya Solo menjadi pusat perdagangan daging anjing, bahkan sekitar 13 ribu anjing dibantai setiap bulannya untuk dikonsumsi.
