Layangkan Surat Terbuka, Irjen Napoleon Bonaparte Tak Terima Agamanya Dihina, Simak Isi Suratnya!

- 20 September 2021, 12:59 WIB
Irjen Pol Napoleon Bonaparte
Irjen Pol Napoleon Bonaparte /ANTARA/Indrianto Eko Suwarso


ZONABANTEN.com – Menanggapi kasus penistaan agama oleh Muhammad Kace, Irjen Pol Napoleon Bonaparte melayangkan surat terbuka kepada publik.

Dalam surat itu, ia mengungkap alasan di balik tindakan penganiayaan yang dilakukannya kepada Muhammad Kace.

Lebih lanjut, Napoleon Bonaparte melalui kuasa hukum Haposan Batubara menegaskan bahwa ia tidak terima terhadap kelakuan Muhammad Kace yang menghina agamanya.

Dalam surat terbukanya terkait penganiayaan pada Muhammad Kace Minggu, 19 September 2021, Napoleon Bonaparte mengungkapkan alasannya.

Baca Juga: Beri Pesan untuk Golongan Antivaksin, Dokter RSUP Hasan Sadikin: Cara Kerja Vaksin Nusantara Berbeda!

“Saudara-saudaraku sebangsa dan setanah air, sebenarnya saya ingin berbicara langsung dengan saudara-saudara semua, namun saat ini saya tidak dapat melakukannya,” tulis Napoleon Bonaparte.

Selain itu, ia juga menyatakan bahwa dirinya lahir dan dibesarkan sebagai seorang muslim yang taat.

“Alhamdulillah YRA, bahwa saya dilahirkan sebagai seorang muslim dan dibesarkan dalam ketaatan agama Islam yang rahmatan lil alamin," kata Napoleon Bonaparte.

Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa siapa pun berhak menghina dirinya, namun jangan sampai ada pihak yang menghina Allah SWT, Rasulullah, dan Al-Quran.

“Siapa pun bisa menghina saya, tapi tidak terhadap Allahku, AlQuran, Rasulullah SAW, dan akidah Islamku,” tegas Napoleon.

“Karenanya saya bersumpah akan melakukan tindakan terukur apa pun kepada siapa saja yang berani melakukannya,” lanjut Napoleon.

Baca Juga: Kekuatan TNI AL Belum Siap Tandingi Class Destroyer China Type 052D Luyang III, Bagaimana Nasib Natuna?

Napoleon Bonaparte juga menyayangkan perbuatan Muhammad Kace yang sangat membahayakan persatuan dan kesatuan Indonesia.

“Saya sangat menyayangkan bahwa sampai saat ini pemerintah belum juga menghapus semua konten di media, yang telah dibuat dan dipublikasikan oleh manusia-manusia tak beradab itu,” ujar Napoleon.

Muhammad Kace sebelumnya membuat laporan ke Bareskrim Polri bahwa dirinya mengalami penganiayaan di dalam rutan.

“Kasusnya adalah pelapor melaporkan bahwa dirinya telah mendapat penganiayaan dari orang yang saat ini jadi tahanan di Bareskrim Polri,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono dalam jumpa pers di kantornya pada Jumat, 17 September 2021 lalu. ***

Artikel ini telah tayang dengan judul "Tak Terima Agamanya Dihina Muhammad Kace, Irjen Napoleon Bonaparte Bikin Surat Terbuka, Begini Isinya"

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: Jurnal Medan PRMN


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x