Reuters Sebut Kisruh Partai Demokrat Memperkuat Koalisi Pemerintah

- 8 Maret 2021, 09:53 WIB
Moeldoko (tengah) Ketua Umum Partai Demokrat hasil Kongres Luar Biasa (KLB) di The Hill Hotel Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara, terlihat bersama pendukungnya Jumat 5 Maret 2021.
Moeldoko (tengah) Ketua Umum Partai Demokrat hasil Kongres Luar Biasa (KLB) di The Hill Hotel Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara, terlihat bersama pendukungnya Jumat 5 Maret 2021. /Antara Foto/Endi Ahmad/

ZONA BANTEN - Terpilihnya Moeldoko sebagai ketua oposisi semakin memperkuat cengkeraman pemerintah.

Moeldoko terpilih menjadi Ketua Umum Partai Demokrat dari pihak oposisi yang berlawanan dengan kepengurusan AHY.

Hal ini yang menjadi ulasan media asing Reuters pada Jumat 5 Maret 2021.

Baca Juga: Apa Itu Ghosting, Mengapa Ghosting Bisa Terjadi?

Ya, ternyata media asing juga mengikuti perkembangan dinamika politik dii tanahair.

Reuters menyoroti terpilihnya KSP (Kepala Staf Kepresidenan) Jenderal Moeldoko menjadi Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB (Kongres Luar Biasa).

Cengkeraman tersebut bisa semakin kuat meski terjadi kekacauan akibat penolakan sebagian pihak terhadap kepemimpinan oposisi Moeldoko.

Baca Juga: Kurs Rupiah terhadap Dolar, 8 Maret 2021: Awal Pekan, Rupiah Tampil Menjanjikan

Pasalnya, seorang pembantu utama Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) ditunjuk sebagai ketua partai oposisi merupakan langkah yang menguntungkan koalisi presiden.

“Dapat memperluas koalisi presiden dan memperketat cengkeramannya di parlemen - meskipun legitimasi langkah tersebut ditentang oleh anggota partai lainnya,” tulis Reuters.

Halaman:

Editor: Yuliansyah

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x