Kader Partai Demokrat Sindir Moeldoko soal Isu Kudeta: Tak Patut Lakukan Itu

- 5 Februari 2021, 08:42 WIB
Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko memberi keterangan pers di kediamannya kawasan Menteng, Jakarta, Rabu 3 Fabruari 2021.
Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko memberi keterangan pers di kediamannya kawasan Menteng, Jakarta, Rabu 3 Fabruari 2021. /ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/rwa

“Di tengah situasi ekonomi sulit dan pandemi Covid-19, malah aktif rapat-rapat bersama mantan koruptor Nazaruddin, pecatan @PDemokrat membahas kudeta terhadap mas @AgusYudhoyono,” ungkap Syahrial Nasution.

Baca Juga: Sering Sakit Kepala? Jangan Anggap Sepele, Bisa Jadi Itu Tanda Jantung Lemah

Syahrial Nasution lebih lanjut menduga adanya indikasi KSP Moeldoko bagi-bagi uang kepada DPC untuk KLB yang diduga diinisiasi oleh KSP Moeldoko.

“Bagi-bagi uang kepada DPC untuk KLB. Sumbernya dari mana?” ujar Syahrial Nasution.

Seperti diketahui,  Nazaruddin terbukti menerima kasus suap Rp 4,6 miliar dari mantan Manajer Pemasaran PT Duta Graha Indah (DGI) M El Idris.

Baca Juga: 5 Cara Mudah Mengatasi Demam Pada Bayi

Nazaruddin dijerat dengan hukuman penjara tujuh tahun dan denda sebesar RP300 juta.

Selain itu, Nazaruddin mendapatkan tambahan hukuman enam tahun penjara serta denda Rp 1 miliar, karena terbukti menerima gratifikasi dalam melakukan pencucian uang dari PT DGI dan PT Nindya Karya.

Gratifikasi tersebut didapatkan Nazaruddin karena terbukti menerima uang dari sejumlah proyek yang ditaksir jumlah yang diterimanya mencapai Rp 40,37 miliar.***( Rahmi Nurlatifah/PR Tasikmalaya)

Halaman:

Editor: Yuliansyah

Sumber: PR Tasikmalaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah