Berikan Bantuan Rp8 Juta Per Hektare, Presiden Joko Widodo: Peran Para Petani Sangat Penting bagi Negara

24 Januari 2024, 09:30 WIB
Presiden Joko Widodo tekankan arti penting petani bagi negara /BPMI Setpres/Setkab

ZONABANTEN.com – Berikan bantuan Rp8 juta per hektare, Presiden Joko Widodo: peran para petani sangat penting bagi negara. Pada Selasa, 23 Januari 2024, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan bantuan stimulant pada petani gagal panen (puso) di GOR Bung Karno, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Dalam kunjungannya tersebut, Presiden menyampaikan bahwa petani memiliki arti penting bagi negara, terutama dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.

“Kita ini (penduduknya) 280 juta, harus makan semuanya. Oleh sebab itu, peran bapak-ibu para petani itu sangat penting sekali bagi negara ini,” ujar Presiden Jokowi.

Baca Juga: Demi Peningkatan Produksi, Presiden Joko Widodo Ingatkan Petani untuk Mulai Menanam Padi di Awal Tahun 2024 

Kepala Negara melanjutkan, bahwa perubahan iklim membawa dampak nyata bagi masyarakat, termasuk mempengaruhi tingkat produktivitas petani.

“Sekarang ini, sudah di depan mata kita, sudah kejadian bencana di mana-mana. Negara lain itu produktivitas padinya juga menurun karena bencana-bencana ini. Kekeringan panjang, hujan yang juga terus-menerus, sehingga menyebabkan banyak gagal panen,” jelas Presiden.

Oleh sebab itu, Presiden telah memerintahkan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto untuk menyalurkan bantuan bagi para petani yang mengalami gagal panen.

Baca Juga: Jika Menang Pilpres 2024, Anies-Cak Imin Janji Bakal Sejahterakan Petani Indonesia 

Bantuan sebesar Rp8 juta per hektare tersebut merupakan biaya produksi agar para petani dapat segera memulai menanam padi kembali.

“Untuk yang terdampak El Nino, banjir, dan sekarang ini ada kekeringan agak panjang, di Jawa Tengah itu ada 16 ribu hektare, dan penerima pada hari ini adalah Kabupaten Grobogan, Kudus, Jepara, Demak, dan Pati. Bantuan yang diberikan ini juga sudah dihitung, Rp8 juta per hektare. Sudah dihitung, jadi Jenderal Suharyanto enggak mungkin keliru lah ngitungnya, pasti benar,” tutur Kepala Negara.

Dengan adanya bantuan tersebut, Presiden berharap dapat segera diterima oleh para petani, sehingga bisa segera menanam padi.

“Moga-moga dalam waktu yang sangat dekat, realisasi uangnya bisa segera diterima para petani dan langsung bisa dipakai untuk tandur, tanam, tandur, tanam, tandur, tanam, dan segera panen. Kalau sudah panen, kita tidak usah banyak impor-impor lagi dari negara lain, karena juga mereka sekarang ini juga ngerem, semuanya juga enggak jual berasnya,” pungkasnya.***

Editor: Dinda Indah Puspa Rini

Sumber: Setkab

Tags

Terkini

Terpopuler