Baca Juga: Hasil Sidang Isbat 1 Ramadhan Ditetapkan Ahad, 3 April 2022, Apa Itu Metode Rukyatul Hilal?
NU cenderung mempertahankan tradisi-tradisi Islam yang dianggap sesuai dengan ajaran agama.
Rukyatul hilal telah menjadi bagian dari warisan keagamaan dan budaya Islam selama berabad-abad, dan NU memandang penting untuk mempertahankan praktik ini sebagai bagian dari identitas keagamaan dan budaya Islam Nusantara.
2. Keterlibatan Komunitas Lokal
Metode Rukyatul Hilal memungkinkan keterlibatan komunitas lokal dalam menentukan awal bulan Hijriah.
Ini memperkuat rasa kepemilikan dan keterlibatan umat Islam dalam proses penentuan waktu keagamaan, serta memperkuat hubungan antara anggota komunitas dan ulama lokal.
3. Kontinuitas dengan Ajaran Islam
Baca Juga: Daftar Hari Libur Bulan Maret, Ada Puasa Ramadhan Hingga Paskah
Rukyatul Hilal memiliki dasar dalam ajaran Islam dan telah dipraktikkan sejak zaman Nabi Muhammad SAW.
NU memandang pentingnya mempertahankan kontinuitas dengan ajaran Islam dalam menetapkan waktu-waktu ibadah dan perayaan keagamaan.