2. Matahari pada pagi harinya jernih dan tidak ada sinar yang menyilaukan.
Dari Ubay radhiallahu ‘anhu, Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
صبيحة ليلة لقدر تطلع الشمس لا شعاع لها كأنها طست حتى ترتفع
“pagi hari malam lailatul qadar, matahari terbit tidak ada sinar menyilaukan, seperti bejana hingga meninggi” (HR. Muslim no. 762).
Baca Juga: Rambut Hitam dan Pirang Winter AESPA Jadi Perbincangan Netizen!
3. Ada rasa ketenangan dan kelezatan dalam beribadah karena malaikat Jibril ‘alaihissalam dan para malaikat turun pada malam tersebut.
Allah Ta’ala berfirman:
تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا
“Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril” (QS. Al Qadar: 4).
Ibnu Katsir rahimahullah menafsirkan, “Banyak malaikat yang akan turun pada Lailatul Qadar karena banyaknya berkah pada malam tersebut.