Demosthenes, yang hidup pada abad ke-4 SM, tidak dapat berbicara tanpa gagap dan sering diejek oleh teman-temannya.
Hal tersebut membuatnya bertekad untuk mengendalikan kondisinya, terutama karena dia adalah orang yang sangat cerdas yang memiliki banyak hal untuk dikatakan tentang Athena dan situasi politik.
Salah satu taktik yang ia gunakan adalah berlatih berbicara cukup keras untuk didengar di atas ombak dengan kerikil di mulutnya, dan setelah banyak kerja keras, dia berhasil.
Orang terkenal lainnya yang harus mengatasi kegagapannya adalah Kaisar Romawi Claudius, Perdana Menteri Inggris, Winston Churchill, Marilyn Monroe, dan James Earl Jones, yang suaranya dikenal dunia sebagai Darth Vader sendiri.
Pada zaman kuno dan abad pertengahan, pengobatan herbal sering direkomendasikan untuk mengatasi kegagapan.
Misalnya seperti minum air dari cangkang siput, dan sebagian besar takhayul percaya bahwa kondisi tersebut dapat disebabkan oleh terlalu banyak menggelitik bayi atau membiarkannya melihat dirinya sendiri di cermin.
Pada abad ke-18 dan ke-19, berbagai jenis operasi berbahaya diresepkan untuk membantu memperbaiki bicara seorang yang gagap, mulai dari membuat sayatan kecil di lidah atau bibir hingga mengeluarkan amandel, tidak ada satupun yang efektif.
Saat ini, berbagai jenis terapi pembentukan kefasihan diresepkan yang membantu penderita gagap untuk lebih mengontrol bibir, rahang, dan lidahnya.
Mengurangi tingkat stress dan kecemasan penderita gagap juga terbukti sangat meningkatkan kemampuan berbicara.