Bachelet juga menyoroti bahwa kasus COVID-19 yang terjadi tercatat, dari enam juta nyawa menghilang, mayoritas adalah orang tua.
Dia melanjutkan krisis tersebut telah membuat hak asasi bagi orang tua menjadi kritis.
Ditambah dengan perubahan iklim merupakan tantangan baru bagi kesehatan mereka, di mana mereka harus bertahan dengan makanan, air, dan sanitasi yang krisis belum lagi cara mereka dalam mencari nafkah.
“Di tingkat internasional, mereka dilupakan begitu saja,” kata Bachelet yang kemudian menujukkan bahwa kantornya OHCHR, telah melakukan penelitian yang menunjukkan kesenjangan perlindungan.
Bachelet menegaskan bahwa semangat solidaritas antar generasi dan partisipasi yang aktif merupakan cara untuk membuka kemajuan menuju perlindungan hak asasi manusia.***