Dalam hal ini China juga menyalahkan pihak platform yang tidak memiliki kebijakan yang jelas.
Pada 18 Maret 2022, Zhang Yongjun selaku kepala Cyberspace Administration of China (CAC) membahas tentang multi-channel network (MCN).
MCN ini dianggap sebagai payung dari platform-platform dan live streamer yang ada. Dan dinilai memiliki influencer dengan konten yang berbahaya bagi masyarakat.
Zhang meyakini bahwa itu semua terjadi karena belum adanya regulasi yang ketat untuk industri ini.
“Peraturan kami untuk agensi MCN bukan berarti kami ingin “mematikan” mereka, tapi kami berharap agar mereka bisa berjalan secara legal dan memiliki standar yang sama,” ucap Zhang.
Maka, masalah pajak menjadi salah satu dampak dari kebijakan yang belum tertib dijalankan.
Seorang influencer, Viya dengan nama asli Huang Wei dikenakan denda sebesar 211.1 juta USD pada Desember 2021 lalu karena telah menyembunyikan pendapatannya di tahun 2019 dan 2020***