Kementerian pertahanan Ukraina mengatakan pada hari Selasa 29 Maret 2022 bahwa, Hrybov, sekarang berada di rumahnya di kota Cherkasy, dan men-tweet sebuah video di mana, Hrybov, terlihat menerima medali atas tindakannya dari pihak berwenang setempat.
Rekaman pertukaran radio Pulau Ular yang melibatkan, Hrybov, dibagikan secara luas di internet dan dengan cepat menjadi viral di berbagai saluran media sosial. Ungkapan itu menjadi seruan bagi para pembela Ukraina dan diperingati dalam prangko oleh layanan pos Ukraina.
Penggunaan frase oleh masyarakat Ukraina telah dipuji sebagai salah satu contoh bagaimana negara berusaha untuk melemahkan legitimasi invasi Rusia melalui cara-cara non-militer.
Namun, insiden Pulau Ular juga disebut sebagai studi kasus tentang bagaimana informasi yang tidak diverifikasi berpotensi menyebar selama perang.***