Ukraina Bersiap untuk Serangan Baru setelah Hari Pertempuran Sengit

- 13 Maret 2022, 06:57 WIB
Ilustrasi - Rusia Terus Kirim Serangan Udara
Ilustrasi - Rusia Terus Kirim Serangan Udara /pixabay.com/@robertwaghorn

Mengutip pernyataan seseorang yang berlindung di masjid yang mengatakan bahwa masjid telah diserang, tetapi tidak terkena.

Situasi di Mariupol di mana jumlah korban sipil telah meningkat menjadi 1.582 telah menjadi semakin putus asa di tengah pemboman tanpa henti.

“Ada laporan tentang penjarahan dan konfrontasi kekerasan di antara warga sipil atas sedikitnya persediaan dasar yang tersisa di kota itu,” ujar seseorang dari Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan.

“Obat-obatan untuk penyakit yang mengancam jiwa dengan cepat habis, rumah sakit hanya berfungsi sebagian, dan persediaan makanan dan air terbatas.” lanjutnya.

Baca Juga: Resmi Berlaku Maret 2022! Ini Label Halal Indonesia yang Baru, Filosofi dan Maknanya

Harapan untuk koridor kemanusiaan keluar dari Mariupol, serta daerah di luar Kyiv sejauh ini telah pupus oleh bahaya yang ditimbulkan oleh seringnya tembakan dan serangan udara Rusia.

Lebih banyak pembantaian terjadi di kota Chernihiv saat pasukan Rusia bergerak untuk mengepung Kyiv.

Di sebelah timur, Sumy menjadi sasaran pemboman udara, sementara sebuah bandara menjadi sasaran di Kropvnytskyi di Ukraina tengah, yang semakin mengurangi kemampuan negara itu untuk mempertahankan pesawatnya di angkasa.

Rusia kini menguasai 70 persen Luhansk, oblast tenggara, atau divisi, tempat pasukan separatis memisahkan diri dari Ukraina pada 2014.

Baca Juga: 5 Momen Menarik di Konser BTS Permission To Dance On Stage - Seoul Hari Ke-2

Halaman:

Editor: Yuliansyah

Sumber: Straits Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x