Robot Perseverance Jadi Unggulan NASA Dalam Eksplorasi Planet Mars

- 4 Juni 2020, 11:05 WIB
Robot penjelajah  Perseverance milik NASA/DOK NASA
Robot penjelajah Perseverance milik NASA/DOK NASA /

ZONABANTEN.com - Setelah era persaingan Amerika Serikat dan Uni Soviet di tahun 1970, kini, Amerika Serikat mendapat pesaing baru dalam hal penjelajah luar angkasa selain Rusia yaitu negara Tiongkok.

Dalam periode bulan Juli hingga Agustus 2020, Tiongkok akan meluncurkan pesawat luar angkasanya Tianwen-1 untuk misi ke planet Mars.

Sementara itu , di periode yang sama, Amerika Serikat dengan badan antariksanya, NASA juga akan mengirimkan robot penjelajahnya ke planet Mars.

Robot penjelajah Planet Mars milik NASA itu diberi nama robot Perseverance.

Baca Juga: Pesawat Tiongkok Tianwen-1 Akan Berlomba Dengan AS Dalam Misi Eksplorasi Planet Mars

Dari laman mars.nas.gov, robot Perseverance bertugas mencari tanda kehidupan dan mengumpulkan sampel batuan dan tanah untuk dibawa kembali ke Bumi.

Selain itu kehadiran Robot Perseverance juga dimaksudkan untuk menunjukkan keunggulan teknologi robot masa depan yang menunjang eksplorasi luar angkasa.

Baca Juga: SIM Anda Habis Masa Berlakunya, Belum Tentu Ditilang, Kok Bisa?

Misi Perjalanan ke Planet Marsini diluncurkan ketika Bumi dan Mars berada dalam titik terdekatnya agar pesawat ruang angkasa dapat melakukan perjalanan dengan cara yang tercepat dan lebih menghemat bahan bakar.

Posisi terdekat Bumi dan Mars terjadi setiap 26 bulan sekali.

Artikel ini telah ditayangkan sebelumnya di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Antara Bulan Juli-Agustus 2020, Tiongkok Luncurkan Misi ke Mars, Waktu yang Sama dengan NASA

Baca Juga: Rapat Koordinasi, DLH dan Komisi IV Bakal 'Tatar' Pelaksana Pekerjaan Sheet Pile Cipeucang

Peluncuran dijadwalkan antara tanggal 17 Juli hingga 5 Agustus 2020 dari Cape Canaveral Air Force Station, Florida, AS. Diperkirakan akan tiba pada 18 Ferbruari 2021 di danau kawah, Mars. Misi ini berdurasi sekitar 687 hari.

Misi ke Mars adalah area persaingan eksplorasi ruang angkasa selama Perang Dingin. Pesawat ruang angkasa AS, Mariner-4 adalah yang pertama terbang oleh planet merah, di tahun 1964, sedangkan Mars-2 dan Mars-3 milik Uni Soviet adalah pengorbit dan pendarat sukses pertama yang mencapai Mars pada tahun 1971.

Baca Juga: Harus Transit Di Bandara Di Jakarta, Apakah Harus Membuat SIKM?

Saat ini Tiongkok terus berlomba untuk mengejar Amerika Serikat dan Rusia untuk menjadi kekuatan luar angkasa utama di tahun 2030.

Upaya Negeri Tirai Bambu pertama untuk mencapai Mars gagal pada tahun 2012, saat pesawat ruang angkasa Phobos-Grunt Rusia membawa wahana antariksa Yinghuo-1 China gagal melampaui orbit Bumi dan akhirnya hancur di atas Samudera Pasifik.

Baca Juga: Tak Ada Reward, Program Bank Sampah Tangerang Selatan Mati Suri

Empat tahun kemudian, Beijing meluncurkan program Mars sendiri.*** 

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Pikiran-Rakyat.com NASA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x