Tepat 153 Tahun yang Lalu Rem Angin Dipatenkan, Berikut Profil Penciptanya George Westinghouse

- 5 Maret 2022, 13:50 WIB
George Westinghouse
George Westinghouse /Autodesk Redshift

ZONABANTEN.com - Tepat pada 153 tahun yang lalu rem angin yang lebih aman dipatenkan oleh seorang ilmuwan George Westinghouse.

Ia pertama kali mengembangkan rem angin untuk digunakan pada kereta api.

Lalu setelah pematenan pada tanggal 5 Maret, ia mulai mengembangkan rem angin ciptaan nya itu, sehingga menghasilkan berbagai macam rem otomatis.

George Westinghouse adalah pria kelahiran Central Bridge, New York, Amerika Serikat.

Baca Juga: Mengenal Pluto, Planet Kerdil yang Ditinggalkan

George Westinghouse lahir pada 6 Oktober 1846 dan meninggal 12 Maret 1914, hampir 108 tahun yang lalu.

Ia sendiri adalah seorang penemu dan industrialis asal Amerika Serikat yang bertanggung jawab atas penerapan arus bolak balik untuk transmisi tenaga listrik di Amerika Serikat.

Setelah bertugas di angkatan darat Amerika Serikat dan angkatan laut dalam perang saudara, Westinghouse pun menerima paten pertamanya pada akhir tahun 1865.

Paten pertama nya itu adalah untuk mesin uap putar ciptaanya.

Baca Juga: Sedang Berulang Tahun Hari Ini, Berikut Profil Reza Rahadian Si Aktor Serba Bisa

Meski mesin ciptaanya itu terbukti tidaklah praktis, namun ia kemudian malah menerapkan prinsip yang sama untuk mengembangkan meteran air.

Lalu pada tahun yang sama ia menemukan alat untuk menempatkan gerbong barang yang tergelincir kembali ke jalurnya.

Ketertarikan Westinghouse pada perkeretaapian membuatnya mengarah kepada sebuah penemuan besar pertamanya.

Penemuan itu adalah rem angin yang ia patenkan pada tahun 1869.

Baca Juga: 5 Maret 2022, Memperingati Hari Apa? Peristiwa Penting Apa Saja yang Terjadi? Simak Ringkasannya Berikut

Pada tahun yang sama ia mengorganisir Westinghouse Air Brake Company.

Ia menambahkan fitur otomatis yang dimasukkan ke dalam desainnya, yang membuat rem angin menjadi diterima secara luas.

Bahkan karyanya itu juga diterima oleh Undang-undang Keselamatan Kereta Api pada tahun 1893, dan membuat rem angin miliknya itu menjadi wajib di semua kereta api Amerika Serikat.

Seiring berjalannya waktu, rem angin otomatis miliknya itu pun kemudian menyebar hingga masuk ke Eropa.

Baca Juga: Link Nonton My Dress Up Darling Sub Indo Episode 9

Westinghouse pun melihat keuntungan dari menstandarisasi semua peralatan rem udara.

Sehingga peralatan pada mobil dari jalur yang berbeda akan bekerja sama dan desain yang lebih baik dapat digunakan pada model sebelumnya.

Dengan demikian, ia menjadi salah satu yang pertama mengadopsi praktik standardisasi modern.

Westinghouse kemudian mengalihkan perhatiannya ke masalah persinyalan kereta api.

Baca Juga: 6 Fakta Menarik Kitagawa Marin, Si Cosplayer Cantik Dari Anime 'My Dress Up Darling'

Dengan membeli paten untuk digabungkan dengan penemuannya sendiri.

Dari sana ia mampu untuk mengembangkan sistem sinyal listrik dan udara terkompresi yang lengkap.

Pada tahun 1883 ia mulai menerapkan pengetahuan khusus tentang rem udara untuk masalah pipa gas alam yang aman.

Akibat kejeniusannya itu, dalam waktu dua tahun ia memperoleh 38 paten untuk peralatan perpipaan.

Baca Juga: Krisis Ukraina: Selebriti Korea Menyumbangkan Uang Tunai Kepada Ukraina di Tengah Peperangan

Meskipun sistem kelistrikan yang dikembangkan di Amerika Serikat pada tahun 1880-an menggunakan arus searah (DC), di Eropa beberapa sistem arus bolak-balik (AC) sedang dikembangkan.

Salah satu yang paling sukses, pertama kali didemonstrasikan pada tahun 1881 di London.

Empat tahun kemudian, Westinghouse mengimpor satu set transformator Gaulard-Gibbs dan generator AC Siemens dan memasang sistem kelistrikan di Pittsburgh.

Dengan bantuan tiga insinyur listrik Amerika, ia mengubah dan menyempurnakan transformator dan mengembangkan generator AC tegangan konstan.

Baca Juga: 8 Penyebab Umum Sariawan Menurut dr. Saddam Ismail, Salah Satunya Menggosok Gigi Terlalu Kuat

Pada tahun 1886 ia mendirikan sebuah perusahaan yang diberi nama Westinghouse Electric Company.

Namun 3 tahun kemudian nama perusahaannya itu kembali berubah menjadi Westinghouse Electric & Manufacturing Company.

Dia juga membeli paten motor AC Nikola Tesla dan menyewa Tesla untuk meningkatkan dan memodifikasi motor untuk digunakan dalam sistem tenaganya.

Ketika sistem sudah siap untuk pasar Amerika, para pendukung daya DC segera berangkat untuk mendiskreditkan daya AC.

Baca Juga: Ikuti Jejak Peacemaker, DC Akan Buat Serial The Penguin Sekaligus Menjadi Spin Off The Batman

Serangan mereka memuncak dengan tuduhan bahwa penggunaan listrik AC merupakan ancaman bagi kehidupan manusia.

Perusahaannya terus saja berkembang, hingga pada tahun 1907, kepanikan finansial mengakibatkan dia kehilangan kendali atas perusahaannya sendiri.

Pada 1911 ia telah memutuskan semua koneksi dengan perusahaannya. Kesehatannya menurun segera setelah itu.

Itulah tadi profil singkat seorang penemu rem angin George Westinghouse.***

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: Britanica


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x