Seperti di Laut Baltik benua Eropa, puluhan ribu ranjau laut yang diduga masih tertanam selama Perang Dunia II masih belum ditemukan.
Baca Juga: Para Ilmuwan Gunakan Penguin untuk Prediksi Perubahan Iklim, Begini Caranya
Sedangkan di Laos, di mana Amerika Serikat saat itu menjatuhkan lebih dari 2,5 juta ton persenjataan dari tahun 1964 hingga 1973 juga bertanggung jawab untuk membantu membersihkan sisa amunisi.
Namun tak semua pemerintah akan menghilangkan jejak yang terkubur selama Perang Dunia II itu.
Seperti di Pulau Peleliu kepulauan Palau, Pasifik, persenjataan yang belum meledak dan tersisa dari pertempuran antara Marinir Amerika Serikat dan pasukan Jepang tetap ada hingga hari ini untuk ditampilkan di museum.***