Cegah Perang di Ukraina, Rusia dan AS Bertemu di Jenewa Bahas Kemungkinan Invasi

- 21 Januari 2022, 20:30 WIB
Tentara Ukraina berdiri di parit di garis pemisah dari pemberontak pro-Rusia di Mariupol/AP/Andriy Dubchak/AP
Tentara Ukraina berdiri di parit di garis pemisah dari pemberontak pro-Rusia di Mariupol/AP/Andriy Dubchak/AP /

Baca Juga: Kim Ha Neul Menghadapi Sengitnya Persaingan Karir Bersama Kim Sung Ryung dan Lee Hye Young di Drama ‘Kill Heel

Putaran pembicaraan Rusia-AS sebelumnya pada 11 Januari berlangsung delapan jam. Namun diskusi yang digelar di Hotel President Wilson di Jenewa dianggap lebih singkat untuk meletakkan dasar diplomasi.

Blinken pada hari Kamis, 20 Januari 2022 mengecilkan prospek perbaikan segera dalam pembicaraan Jenewa.

Ia mengatakan resolusi apa pun untuk masalah sulit tidak akan terjadi dengan cepat dan tentu saja tidak diharapkan pada hari Jumat.

Washington dan sekutunya telah berulang kali mengancam konsekuensi berat seperti sanksi ekonomi terhadap Rusia jika invasi dilakukan oleh 100.000 tentara Rusia.

Baca Juga: Formula 1 Mengantisipasi Awal yang Kacau Karena Format Baru untuk Musim 2022

Sebelumnya diketahui tentara tersebut telah ditempatkan di dekat perbatasan Ukraina selama berminggu-minggu.

Presiden AS, Joe Biden, justru membuat bingung sekutunya sebelum pertemuan Jenewa. Dia mengisyaratkan bahwa sanksi barat akan tergantung pada tingkat invasi Rusia.

Dia membedakan antara gangguan kecil dan invasi, tetapi dia sekarang telah menarik kembali pernyataan itu setelah protes di Kiev.

Secara terpisah, Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg, telah mengundang Rusia untuk menghadiri pertemuan kedua dewan NATO-Rusia.

Halaman:

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x