Brutal! Gadis Jepang Ini Diperkosa Lebih dari 400 Kali oleh Yakuza

- 17 Maret 2021, 17:46 WIB
Prosesi Pemakaman Junko Furuta
Prosesi Pemakaman Junko Furuta /

Biasanya Miyano dan kawan-kawan menyukai perempuan yang ‘nakal’, suka minum alkohol, merokok, atau pakai narkoba, seperti yang mereka lakukan.

Baca Juga: Kian Memanas! Taiwan Harus Bersiap, Menteri Pertahanan Taiwan Sebut Tiongkok Mampu Memulai Perang

Justru anak baik-baik seperti Furuta akan direndahkan oleh geng seperti itu, namun suatu hari Miyano membuat pengecualian, ia tertarik pada paras Furuta.

Miyano menyatakan cinta, namun Furuta menolak dengan alasan ia sedang tak berminat pacaran.

Selama ini semua siswa di sekolah menaati kemauan Miyano, apalagi kalau bukan karena mereka takut pada teman-teman Yakuza-nya Miyano.

Baca Juga: KPK Sita Sepeda Brompton, Terkait Kasus Suap Bansos yang Terjadi di Kemensos

Miyano dan koneksi Yakuza-nya pamer kekuasaan dengan cara menebar dan mengeksploitasi ketakutan orang lain. Sehingga penolakan dari Furuta membuat Miyano marah besar.

Malam hari pukul 8.30 tanggal 25 November 1988, Furuta pulang dari pekerjaan paruh waktunya dengan menaiki sepeda.

Sayangnya saat itu Miyano dan Nobuharo Minato, kawannya, sedang berkeliaran di Misato untuk merampok dan memperkosa wanita lokal.

Mereka kemudian melihat Furuta yang mengendarai sepeda. Atas perintah Miyano, Minato menendang sepeda Furuta hingga gadis itu terjatuh.

Halaman:

Editor: Yuliansyah

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x