Korupsi Rp3,6 Tiriliun dan Miliki 100 Selir, Bankir Top China Lai Xiaomin Dieksekusi Mati

- 30 Januari 2021, 08:42 WIB
China eksekusi mati Lai Xiaomin
China eksekusi mati Lai Xiaomin /Tangkapan layar YouTube CCTV

Jumlah eksekusi mati yang dilakukan setiap tahun dianggap sebagai rahasia negara.

Kelompok hak asasi Amnesty International memperkirakan China menjadi negara teratas secara global, dengan ribuan orang dieksekusi dan dijatuhi hukuman mati setiap tahun.

Baca Juga: Pastikan Tepat Sasaran, Kemensos RI salurkan bansos tunai PKH Banten sebesar Rp212 miliar

Lai dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman awal bulan ini. Pengadilan Tianjin memutuskan bahwa dia telah menunjukkan "niat jahat yang ekstrim" dan menyalahgunakan posisinya untuk mendapatkan uang dalam jumlah besar.

Lai Xiaomin juga dinyatakan bersalah melakukan bigami setelah tinggal dengan seorang wanita "sebagai suami istri untuk waktu yang lama" di luar pernikahannya dan menjadi ayah dari anak-anak yang lahir di luar pernikahan.

Lai diduga telah menggunakan posisinya untuk menggelapkan lebih dari 25 juta yuan 3,8 juta dolar dana publik antara tahun 2009 dan 2018.

Baca Juga: 5 Lagu Terbaik Michael Jackson untuk Resepsi Pernikahan

Kejatuhannya dimulai pada April 2018 ketika para penyelidik memecat Lai dari pekerjaannya dan mencopot posisinya di Partai Komunis.

Beberapa pejabat tinggi partai Komunis dan pengusaha China telah secara mengejutkan jatuh dari kejayaan dalam beberapa tahun terakhir sebagai bagian dari pembersihan anti-korupsi Presiden China Xi Jinping.

"Korupsi, sebagai risiko terbesar bagi pemerintahan Partai, masih ada," kata presiden China, Xi Jinping saat berbicara kepada badan antikorupsi yang kuat dari BPK, Komisi Pusat untuk Inspeksi Disiplin (CCDI).

Halaman:

Editor: Bunga Angeli

Sumber: France24 Indiatimes


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x