Network
ZONABANTEN.com - Supermodel Inggris Stella Tennant meninggal dunia 5 hari setelah ulang tahunnya.
Salah satu model top Inggris Stella Tennant meninggal dunia pada usia 50 tahun.
Dikutip dari Reuters, Kamis, Tennant lahir di dalam keluarga bangsawan Skotlandia.
Baca Juga: Pasti Bikin Penasaran! Ini Mitos Seputar Natal yang Perlu Kamu Tau
Penampilannya yang tidak konvensional dan androgini membantunya masuk ke dunia mode pada 1990-an.
Dia kemudian menjadi wajah baru Chanel dan menghiasi sampul majalah mode di seluruh dunia.
"Dengan sangat sedih kami mengumumkan kematian mendadak Stella Tennant pada 22 Desember 2020," kata keluarganya dalam sebuah pernyataan kepada kantor berita PA.
Baca Juga: Wah, Berhubungan Seks di Pagi Hari Disebut Justru Lebih Baik
"Stella adalah wanita yang luar biasa dan inspirasi bagi kita semua. Dia akan sangat dirindukan."
BBC mengutip seorang juru bicara polisi yang mengatakan "tidak ada hal yang mencurigakan" seputar kematiannya, yang terjadi lima hari setelah ulang tahunnya yang ke-50.
Di luar tempat peragaan busana, Tennant berkampanye untuk mengurangi dampak lingkungan dari industri fesyen.
"Butuh waktu lama bagi kita untuk mengubah kebiasaan, tetapi saya pikir ini jelas merupakan langkah ke arah yang benar," katanya kepada surat kabar Guardian tahun lalu.
Baca Juga: Pasukan Keamanan Israel Kembali Menembak Mati Seorang Remaja Palestina di Kota Tua Yerusalem
Ibu dari empat anak ini pensiun dari industri fesyen pada tahun 1998, kembali sebagai model paruh waktu untuk syuting kampanye pakaian dan tampil di panggung peragaan busana.
Stella Tennant lahir di London Inggris pada 17 Desember 1970.
Stella merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara pasangan Honorable Toby Tennant dan istrinya Lady Emma, putri Duke of Devonshire saat ini.
Stella pernah mengikuti kursus dasar seni di Kingston Polytechnic kemudian dia melanjutkan kursusnya dan mendapatkan gelar di Winchester School of Art.
Baca Juga: Korupsi Bansos Sembako Covid-19, KPK Perpanjang Masa Penahanan Mantan Mensos Juliari Batubara
Namanya menjadi terkenal berkat seorang fotografer bernama Steven Meisel, Steven yang kala itu sedang melaukan pemotretan untuk American Vouge di London dan menginginkan seorang non-model.
Seorang temannya kemudian memperkenalkannya pada Stella, Steven seketika itu langsung terkesan dengan gaya karakter datar bangsawan Inggris yang dimiliki Stella.
Saking terkesannya, keesokan harinya Steven membawa Stella ke Paris untuk pemotretan Vogue Italia.
Baca Juga: Jumlah Umat Misa Natal Secara Tatap Muka Dibatasi, Berikut Link untuk Mengikuti Misa Natal di Rumah
Pada minggu-minggu pertamanya sebagai peraga busana, Stella melakukan pertunjukan catwalk di Paris, Milan dan London, ditambah pekerjaan editorial untuk Vogue AS dan Elle.
Karl Lagerfeld-lah yang pertama kali melihat potensi Stella, mengacu pada "daya pikat modern" -nya, dan menjadikannya ikon baru Chanel.
Pada tahun 1998 wanita cantik asal Inggris tersebut memutuskan untuk pensiun dari dunia modeling, karena mengandung anak pertamanya.
Baca Juga: Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas Tidak Ingin Adanya Diskriminasi di Kemenag
Sembilan bulan setelah kelahiran Marcel, anak pertamanya, Stella kemudian menikah dengan sang kekasih yang tidak lain merupakan fotografernya sendiri.
Setelah menyambut putrinya Cecily, yang lahir pada tahun 2001, Stella kembali terjun ke dunia mode.
pada tahun 2002 Stella kembali ke Chanel untuk projek Musim Semi dan Musim Panas di bawah naungan rumah mode untuk Karl, di rumah desainer Biarritz.
Baca Juga: WHO: Ibu Menyusui Terpapar Corona Harus Tetap Memberikan ASI Ekslusif, Ini Alasannya
Baru-baru ini Stella dan keluarganya membeli sebuah rumah pedesaan Skotlandia senilai 500.000 euro di Perbatasan.
Pembelian tersebut tidak mengherankan, karena Stella pernah menyatakan keinginannya untuk kembali menjalani hidup di lingkungan pedesaan dengan bertani.
Menurut Stella pertanian akan mengajarkan banyak hal pada anak-anaknya, agar tetap hidup sederhana.***
