ZONABANTEN.com - Pemerintah Meksiko baru-baru ini menggegerkan dunia, setelah mengadakan kongres UFO dengan menghadirkan 2 mayat alien.
Kongres UFO yang diketahui diadakan untuk pertama kalinya di Parlemen Meksiko ini, digelar pada 14 September 2023.
Pameran yang menghadirkan 2 mayat alien ini tentunya dengan cepat menuai kritik dan reaksi dari publik dunia, bahkan tak sedikit yang mengatakan bahwa itu palsu atau hanya alat peraga.
Baca Juga: Streaming Sarwendah Sepi Penonton Saat Jualan di TikTok Live, Berujung Ngamuk karena Kecewa
Salah satu yang mempertanyakan keaslian presentasi ini adalah badan antariksa Amerika Serikat, atau yang dikenal dengan National Aeronautics and Space Administration (NASA).
David Spergel, mantan kepala departemen astrofisika Universitas Princeton, bahkan mengkritik sifat tertutup dari Meksiko.
"Jika Anda memiliki sesuatu yang aneh, buat sampel tersedia untuk komunitas ilmiah dunia, dan kita akan melihat apa yang ada di sana," kata David.
Baca Juga: Peduli Sesama Manusia, BAZNAS Kota Tangerang Menggalang Dana untuk Korban Gempa Maroko
Mayat Alien
2 mayat non-manusia yang diklaim sebagai mayat alien ini, diakui pemerintah Meksiko didapatkan di Peru, pada tahun 2017 silam.
Adapun badan yang mengurusi penemuan dan penelitian sample adalah Universitas Otonomi Nasional Meksiko (UNAM).
Sementara mayat diketahui memiliki ciri-ciri memiliki tiga jari di masing-masing tangan, serta tubuh dan kepala yang memanjang, seperti yang diterangkan Jaime Maussan, Wartawan Meksiko dan penggemar UFO.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aquarius 16 September 2023: Konsumsi Teh Herbal dalam Jumlah yang Banyak
UNAM dan Ketidaktransparan
Hadirnya penemuan ini tentu memicu sejumlah pertanyaan. Tetapi sebagai badan yang dinilai dapat memberikan keterangan lebih lanjut, UNAM seakan bersikap sebaliknya.
Bukanya membuka informasi seterang-terangnya, UNAM justru terkesan tutup mulut saat dimintai keterangan.
Bahkan mereka menolak untuk menunjukan hasil studi lengkap, dan tidak mengizinkan wawancara kepada peneliti yang terlibat.
Respon Publik
Ada banyak respon publik yang muncul terkait hal ini, tetapi kebanyakan cenderung berkonotasi negatif. Salah satu yang paling keras adalah datang dari Amerika Serikat.
Mantan pilot Angkatan Laut Amerika Serikat (AS), Ryan Graves yang hadir dalam kongres bahkan menyampaikan dengan jelas kekecewaannya.
"Demonstrasi kemarin adalah langkah mundur yang besar untuk masalah ini. Saya sangat kecewa dengan aksi yang tidak berdasar ini," kata Graves.
Sementara itu, pihak Peru yang menjadi lokasi penemuan ini justru tak mengidentifikasi spesimen sebagai manusia. Mereka justru mempertanyakan bagaimana spesimen dapat keluar dari wilayahnya.
"Ada pengaduan pidana dari Kementerian Kebudayaan terhadap beberapa orang yang memiliki hubungan dengan tuan-tuan (Jaime Maussan Cs) ini... Saya akan meminta informasi untuk melihat apa yang telah terjadi tentang pengangkatan benda-benda pra-Hispanik, karena saya mengerti mereka adalah bagian dari sisa-sisa tulang pra-Hispanik," kata Leslie Urteaga, Menteri Kebudayaan Peru.
***
Artikel serupa juga dapat dilihat di Pikiran-Rakyat.com, dengan judul Respons NASA Soal 2 Mayat Alien di Kongres UFO Meksiko, Heran Hasil Penelitian Disembunyikan