Terkait Omicron, WHO Sampaikan Kabar Baik Bagi yang Sudah Vaksin

31 Desember 2021, 10:51 WIB
Terkait Omicron, WHO Sampaikan Kabar Baik Bagi yang Sudah Vaksin. /Fabrice Coffrini/REUTERS /

ZONABANTEN.com - Melalui Kepala Ilmuwan WHO, Dr Soumya Swaminathan menyampaikan setidaknya kabar lega bagi yang sudah melakukan vaksin untuk melawan varian Omicron.

Ketika Omicron mulai menakuti hampir seluruh dunia dengan penyebarannya yang masif, Dr Soumya mengatakan bahwa vaksin masih terbukti efektif.

Meskipun jumlah kasus meningkat di banyak negara, tingkat keparahan penyakit belum melonjak ke tingkat yang baru.

"Seperti yang diharapkan, kekebalan sel T bertahan lebih baik terhadap Omicron. Ini akan melindungi kita dari penyakit parah. Silahkan lakukan vaksinasi jika belum," cuitnya pada hari Rabu, 29 Desember 2021 dalam akun Twitter @doctorsoumya.

Cuitan Dr Soumya Swaminathan di Twitternya
Menurutnya, baik vaksin atau pernah menjadi penyintas Covid-19 mampu memicu respons sel T pada manusia.

Selain itu, dalam konfrensi pers WHO secara virtual pada hari yang sama, ia mengatakan bahwa efektivitas beberapa vaksin sedikit bervariasi.

Sebagian besar vaksin yang sudah terdaftar menjadi vaksin penggunaan darurat WHO memiliki tingkat yang sangat tinggi terhadap perlindungan dari gejala/penyakit parah bahkan kematian setidaknya sampai varian delta.

Ia juga menambahkan faktor biologis juga menentukan efektivitas vaksin.

Baca Juga: Pelajar China di AS Berebut untuk Dapatkan Penerbangan Pulang di Tengah Kekacauan Perjalanan

"Termasuk usia dan penyakit yang mendasari. Kami mengetahui bahwa usia dan penyakit yang mendasari (komorbiditas) bisa mempengaruhi efektivitas dari vaksin yang diterima," tuturnya.

"Omicron memang memiliki kapasitas untuk mengatasi kekebalan yang sudah ada sebelumnya di dalam tubuh, maka kita membutuhkan tingkat antibodi dan perindungan yang lebih tinggi," ujarnya melanjutkan.

Ia juga menambahkan, bahwa saat ini banyak bukti tentang Omicron yang muncul dan masih terlalu dini untuk menyimpulkan secara pasti.

"Itulah mengapa jumlah kasus yang dilihat di seluruh dunia sangat tinggi karena infeksi ini terjadi pada orang yang telah divaksin maupun tidak. Namun tampaknya vaksin masih terbukti melindungi meskipun jumlah kasus meningkat," ucapnya.

Baca Juga: Rumah Sakit di Amerika Serikat Dipenuhi Pasien Anak-anak yang Terinfeksi Covid-19

"Kebutuhan akan perawatan di rumah sakit terpantau belum meningkat secara tajam. Semoga ini menjadi pertanda baik dari kekebalan tubuh yang baik karena vaksin atau dalam beberapa kasus dibantu antibodi alami dari penyintas Covid-19 terhadap gejala/penyakit yang parah," tutup Dr Soumya.

Editor: Yuliansyah

Sumber: NDTV

Tags

Terkini

Terpopuler