Benarkah Cinta, Kenangan, dan Rasa Kehilangan Adalah Ingatan Sensorik? Begini Penjelasannya!

- 3 Maret 2022, 21:12 WIB
Benarkah Cinta, Kenangan, dan Rasa Kehilangan Adalah ingatan sensorik? Begini Penjelasannya!
Benarkah Cinta, Kenangan, dan Rasa Kehilangan Adalah ingatan sensorik? Begini Penjelasannya! /

ZONABANTEN.com - Indra penciuman, rasa, sentuhan, penglihatan, atau pendengaran dapat membawa kita dalam perjalanan ke dalam ingatan.

Keterampilan pengambilan memori memungkinkan kita untuk mencocokkan masa lalu dengan masa kini.

Sama seperti keterampilan perseptual yang memungkinkan kita untuk menghubungkan stimulus di masa sekarang ke suatu peristiwa pada masa lalu.

Kita sering tidak menyadari bahwa ingatan sensorik implisit yang diaktifkan oleh suara, bau, selera, penglihatan, atau sentuhan dapat memotivasi ingatan keterikatan pada seseorang.

Baca Juga: Gara-gara Ini Donald Trump Klaim Taiwan Jadi 'The Next' Ukraina

Memori Gustatory (Rasa)

Tanpa sadar, kenangan juga dikenal sebagai memori eksplisit yang tidak disengaja.

Memori otobiografi yang tidak disengaja dan "fenomena Proust," terjadi tanpa upaya sadar kita ketika isyarat tertentu ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Cotohnya seperti rasa, memicu ingatan masa lalu.

Rasa kehilangan itu sama seperti kita tidak makanan menu tertentu yang selalau di makan selama sebulan.

Halaman:

Editor: Bayu Kurniya Sandi

Sumber: psychologytoday.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x