Laly dan tim nya akhirnya menyimpulkan bahwa 66 hari adalah waktu yang diperlukan untuk membentuk kebiasaan baru.
Pada akhirnya, tidak ada angka yang pasti tentang berapa lama waktu yang diperlukan untuk membentuk suatu kebiasaan baru.
Studi yang dilakukan Laly dan tim nya menyatakan bahwa beberapa hari awal mencoba kebiasaan baru akan menjadi dasar yang membuat seseorang sukses membentuknya. Meski melewatkan 1 hari saja, hal tersebut tidak akan berpengaruh.
Beberapa psikolog mengklaim bahwa kebiasaan baru dapat diadopsi ketika kita sedang berlibur. Tanpa hal-hal terkait dengan yang biasa kita lakukan, katanya kita dapat terus melakukan perilaku baru.
Baca Juga: Wow! Robot Ini Wakilkan Siswa Sakit Untuk Hadiri Sekolah
Juga ada beberapa ahli saraf yang mengatakan bahwa lebih mudah melakukan sesuatu yang baru daripada berhenti melakukan sesuatu yang sudah dilakukan sebelumnya.
Tapi jika anda berniat menghentikan kebiasaan buruk, melakukan suatu hal baru berpotensi membantu anda menyingkirkannya.
Yang paling penting, terlepas apapun dari rencana anda, serta hasil penelitian mana yang anda percaya, semua tidak akan bekerja bila anda tidak bergerak untuk melakukannya.
Karena pada akhirnya, perbuatan kita lah yang akan menentukan kesuksesan kita dalam mencoba menjalankan berbagai hal.***