Jangan Panik, Begini Cara Menangani Luka Bakar Karena Air Panas

- 5 Januari 2022, 14:34 WIB
Cara Menangani Luka Bakar Karena Air Panas
Cara Menangani Luka Bakar Karena Air Panas /pixabay.com/baedaya

ZONABANTEN.com- Dalam aktivitas sehari-hari yang padat seperti ibu rumah tangga di dapur, risiko mengalami luka bakar karena air panas bisa terjadi kapan saja.

Efek dari luka bakar karena air panas ini bisa mengakibatkan cedera atau merusak penampilan kulit luar jika tidak ditangani dengan cepat.

Untuk mencegah kerusakan yang luas, berikut beberapa cara menangani luka bakar karena air panas yang bisa segera dilakukan jika anda mengalaminya:

Baca Juga: KPK Nyatakan Kehadiran Saksi Sudah Cukup Buktikan Azis Syamsuddin Bersalah

1. Segera Hilangkan Kontak Dengan Sumber Panas

Langkah pertama yang penting dilakukan dengan menyingkirkan segera air yang menempel pada kulit.

Jika terkena pada pakaian, buka segera dan bersihkan air panas yang masih tersisa di kulit.

2. Dinginkan kulit

Dinginkan kulit di area yang terkena air panas, hal ini bisa dilakukan dengan cara mencuci dengan air bersih, paling tidak selama 10 menit.

Baca Juga: Film Perdana Kim Seon Ho Setelah Skandal Aborsi, Sutradara Sad Tropics Berikan Peran Ini

3. Jaga Luka Agar Tetap Lembab

Untuk menjaga kelembaban, sangat disarankan segera mengoleskan salep luka bakar, namun jika tidak ada untuk kondisi darurat bisa menggunakan lotion yang berbahan dasar air atau lidah buaya.

4. Jaga Kebersihan Luka

Hindari sentuhan area luka bakar dengan benda lain yang berisiko menyebabkan luka terkena kotoran.

Cucilah luka bakar setiap hari dengan menggunakan air dingin.

5. Jangan Memencet Luka

Memencet luka bakar dapat memperparah keadaan, karena akan merusak kulit dan menyebabkan infeksi.

6. Minum Obat Penghilang Nyeri

Setelah melakukan perawatan pada luka, anda bisa mengonsumsi obat penghilang nyeri yang bisa didapatkan di apotek.

Baca Juga: Dua Versi Chip Digunakan pada OPPO Find X5 5G

7. Tutup Luka Dengan Perban

Menutup luka dengan perban adalah langkah aman untuk menghindari luka bakar terkontaminasi dengan kotoran lain yang bisa menyebabkan infeksi.

Beberapa langkah di atas umumnya efektif sebagai cara menangani luka bakar karena air panas dalam skala yang ringan, namun jika mengalami luka bakar yang serius, harus segera mendapatkan perawatan profesional dari medis.

Mengetahui Tingkatan Luka Bakar

Luka bakar bisa mengakibatkan berbagai level tegantung tingkat kerusakan dan efek yang ditimbulkan terhadap fisik. Luka bakar memiliki 3 tingkatan:

1. Luka Bakar Tingkat Pertama

adalah luka bakar ringan yang hanya merusak lapisan kulit luar atau disebut epidermis.

Baca Juga: TERBARU! Pemerintah Kazakhstan ‘Mengundurkan Diri’ Setelah Protes Keras Atas Harga Bahan Bakar

Luka ini biasanya disebabkan kulit terkena percikan air panas, sehingga tidak menyebabkan luka yang serius, pada tingkatan ini luka bakar bisa ditangani secara mandiri seperti langkah di atas.

2. Luka Bakar Tingkat Kedua

Luka bakar tingkat kedua tidak hanya merusak lapisan luar kulit, namun juga merusak lapisan kedua atau dermis.

Kerusakan pada dermis ini biasa ditandai dengan gejala rasa sakit yang berlangsung hingga berminggu-minggu.

Efek yang ditimbulkan berupa luka yang membasah, melepuh dan kulit berwarna merah, merah muda atau berwarna putih.

3. Luka Bakar Tingkat Ketiga

Baca Juga: Omicron Batalkan Parade Jalanan di Brasil

Dampak kerusakan pada luka bakar tingkat ketiga ini adalah jenis kerusakan yang paling serius, karena menembus seluruh lapisan kulit.

Pada luka bakar tingkat ini, rasa nyeri bahkan bisa jadi tidak lagi terasa, tapi menimbulkan kerusakan yang berat pada kulit.

Ciri luka bakar tingkat ketiga ini biasanya permukaan kulit tampak sangat rusak, area kulit berwarna abu-abu atau hitam, kulit putih lepuh, merah muda atau merah.

Penanganan luka bakar tingkat kedua dan ketiga ini harus ditangani oleh dokter, karena memerlukan tindakan medis yang sangat teknis dan terukur.

Seperti melakukan pencangkokan kulit, pembedahan, antibiotik atau tindakan medis lainnya.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: medicalnewstoday


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah