ZONABANTEN.com – Varian Omicron menjadi salah satu varian yang berkembang sejak virus COVID-19 mulai hadir di dunia.
Para ilmuwan pertama kali menemukan varian Omicron di Afrika Selatan, pada akhir bulan November lalu.
Sejak saat itu, varian Omicron mulai menyebar ke berbagai negara di seluruh dunia, serta sekitar 20 negara bagian Amerika Serikat, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit.
Omicron yang masih sangat baru, membuat para peneliti bekerja dengan begitu cepat untuk mempelajarinya, menurut S. Wesley Long, MD, PhD, selaku direktur medis mikrobiologi diagnostik di Houston Methodist.
Baca Juga: Segera Kenali! Gejala Omicron Ini Ternyata Dapat Dideteksi Sebelum Pasien Merasa Sakit
Sampai saat ini penelitian masih berlangsung. Namun, ada 8 hal mengenai varian Omicron yang sudah didapatkan.
Berikut ini 8 hal tentang Omicron, dikutip oleh Zona Banten dari situs The Healthy.
- Omicron memiliki lebih banyak mutasi dibandingkan varian lainnya
Setiap kali virus bereplikasi, ia dapat mengalami mutasi yang membuatnya berbeda daripada varian virus yang sebelumnya.
Omicron memiliki lebih banyak mutasi daripada varian lain. Setidaknya, ada 30 mutasi pada varian Omicron.