Network
ZONABANTEN.com – BASARNAS Provinsi Banten berupaya mengevakuasi dua warga Kabupaten Lebak yang tertimbun di lokasi penambangan batubara tempat mereka bekerja. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu, 27 April 2024.
Kepala BASARNAS Provinsi Banten, Adil Triyanto, berharap pihaknya dapat segera menemukan dua warga Kabupaten Lebak yang hilang di lokasi tersebut. Pihaknya baru menerima informasi soal kecelakaan ini pada Minggu, 28 April 2024.
“Kita berharap kedua korban yang tertimbun galian batubara itu bisa ditemukan,” katanya, dilansir dari ANTARA pada Senin, 29 April 2024.
Baca Juga: Hasil Tangkapannya Menurun Drastis, Ribuan Nelayan di Kabupaten Lebak Terpukul
Menurut Adil, kedua korban tersebut masing-masing bernama Rohdi (24 tahun) dan Irwan (35 tahun). Mereka adalah warga Desa Pamumbulan, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak. Saat ini BASARNAS Provinsi Banten masih berusaha mengevakuasi mereka.
Kecelakaan ini bermula saat Rohdi hendak mengambil alat kerjanya yang tertinggal di lokasi penambangan batubara tersebut pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 13.00 WIB. Namun, hingga pukul 14.00 WIB, dia tak kunjung kembali.
Merasa penasaran sekaligus khawatir pada Rohdi, Irwan berinisiatif menyusul. Namun, hingga pukul 16.00 WIB, dirinya juga tak kunjung kembali. Sepeda motor Irwan terparkir di depan lokasi penambangan batubara tersebut, kuncinya pun masih tergantung.
Baca Juga: Provinsi Banten Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem, BPBD Kabupaten Lebak: Waspada Bencana Alam
Mengetahui kejadian ini, rekan-rekan Rohdi dan Irwan berupaya menolong mereka dengan mengulurkan tali tambang. Namun, keduanya tidak mampu menarik tali tersebut. Tubuh mereka telah tertimbun material batubara yang longsor.
Rekan Rohdi dan Irwan akhirnya melaporkan kejadian ini ke BASARNAS Provinsi Banten. Adil berharap pihaknya dapat mengangkut kedua warga Kabupaten Lebak tersebut hari ini, Senin, 29 April 2024.
