Network
ZONABANTEN.com - Pemerintah Provinsi Banten melakukan evaluasi mengenai pelaksanaan PSBB jilid XI pada hari Selasa 15 September 2020.
Dalam rapat evaluasi secara virtual ini, Gubernur Banten Wahidin Halim mengajak semua elemen masyarakat untuk mempunyai semangat baru agar tetap solid dalam memerangi pandemi.
"Ayo kita tingkatkan soliditas. Saat ini terjadi penurunan soliditas karena lamanya (pandemi) Covid-19. Bahwa ini perang bersama dalam melindungi masyarakat dan diri sendiri," ajak Gubernur Banten melansir dari akun Instagram @wh_wahidin.
Baca Juga: Langgar Protokol Kesehatan, Kapolres Metro Kota Tangerang: Kita Suruh Nyanyi
Seperti diberitakan sebelumnya, di Provinsi Banten terdapat tren kenaikan kasus Covid-19 yang memerlukan respon dari Pemerintah Daerah setempat.
"Semua kepala daerah dan pejabat bertanggungjawab. Termasuk melibatkan TNI dan Polri. Semua dilibatkan dalam penanganan Covid-19," ujar Wahidin.
Meskipun begitu, penerapan PSBB di Provinsi Banten masih memberikan ruang kepada pengusaha di sektor perdagangan dan industri untuk tetap menjalankan usahanya dengan melaksanakan protokol kesehatan.
Baca Juga: Tekan Lonjakan Corona, Pemkot Tangerang Ubah Rumah Singgah Lansia jadi RPS
Untuk sektor pendidikan, Gubernur Wahidin juga masih melarang kegiatan belajar mengajar tatap muka.
"Untuk mencegah kasus Covid 19, saya menegaskan untuk tidak membuka sekolah dengan tatap muka karena masih berisiko. Tingkat bahaya Covid-19 masih tinggi." pungkas Wahidin.
Rapat evaluasi PSBB ini diikuti juga oleh Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumi, Sekretaris Daerah Al Muktabar, para bupati/walikota, Forkopimda Provinsi Banten, Forkopimda kabupaten/kota serta para kepala OPD di lingkungan Provinsi Banten, kabupaten/kota, MUI dan segenap unsur terkait lainnya.
