Network
ZONABANTEN.com – Sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Banten diprediksi akan dilanda cuaca buruk pada Minggu, 10 Desember 2023. Oleh karena itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Klas 1 Serang mengimbau masyarakat setempat untuk waspada terhadap bencana alam yang berpotensi terjadi pada siang dan sore hari.
Imbauan itu disampaikan Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Klas 1 Serang, Tatang. Menurutnya, cuaca buruk berupa hujan lebat, angin kencang, dan petir berpotensi melanda Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Kabupaten Tangerang, Kabupaten Lebak, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang, dan Kota Serang.
Sementara itu, Kota Tangerang dan Kota Cilegon relatif aman dari cuaca buruk. Pada pagi hari, cuaca di wilayah Provinsi Banten umumnya cerah berawan dengan suhu 23-33 derajat celcius, kelembapannya 60-95 persen, dan angin bergerak dari arah tenggara ke barat laut dengan kecepatan 5-30 kilometer per jam.
Pada malam hari, cuaca di wilayah Provinsi Banten umumnya berawan dan hujan ringan. Meski begitu, Tatang mengimbau masyarakat setempat untuk selalu waspada terhadap hujan lebat disertai angin kencang dan petir yang juga berpotensi terjadi.
Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Erupsi, Polda Banten: Jangan Mendekatinya dalam Radius 5 Kilometer
BMKG Klas 1 Serang pun telah memberikan peringatan kepada masyarakat kawasan pesisir selatan Banten untuk waspada terhadap gelombang laut setinggi 1,25-2,50 meter. Para pelaku pelayaran khususnya nelayan berperahu kecil diimbau untuk berhati-hati selama melaut karena gelombang tinggi tersebut berpotensi menyebabkan kecelakaan.
Tatang meminta para pelaku pelayaran di perairan selatan Banten yang meliputi Pantai Binuangeun, Tanjung Panto, Sukahujan, Cihara, Cibobos, Panggarangan, Bayah, Pulomanuk, dan Pantai Sawana untuk berhati-hati terhadap gelombang tinggi tersebut.
Imbauan serupa berlaku bagi para pelaku pelayaran di perairan selatan Selat Sunda yang meliputi Pantai Carita, Labuan, Panimbang, Sumur, dan Pantai Ujung Kulon. Tatang mengatakan, pihaknya telah menyampaikan informasi mengenai cuaca buruk ini kepada pengelola Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Binuangeun, nelayan, dan pemerintah daerah (pemda) setempat.
“Kami berharap pelaku pelayaran dan wisatawan tetap waspada tinggi gelombang selatan Banten dan Selatn Sunda bagian selatan sehingga tidak menimbulkan kecelakaan laut,” kata Tatang.***
