Upah Tak Sebanding dengan Loyalitas, Pemkot Serang Diminta Lebih Perhatian pada Honorer

- 27 Juni 2023, 16:17 WIB
Hasan Basri, Wakil Ketua DPRD Kota Serang, meminta Pemkot Serang untuk lebih memperhatikan honorer.
Hasan Basri, Wakil Ketua DPRD Kota Serang, meminta Pemkot Serang untuk lebih memperhatikan honorer. /Kabar Banten/Rizki Putri

“Memang tahun lalu mereka (honorer) mendatangi saya untuk minta dinaikkan honornya. Awalnya kan Rp250 ribu per bulan, lalu sudah disepakati Rp400 ribu, dan memang masih kurang layak besaran honornya,” ujar Hasan.

Baca Juga: Soal Wisuda TK, SD, dan SMP, Dindikbud Kota Serang: Jangan Diadakan jika Memberatkan

Informasi ini juga bisa Anda baca di Kabar Banten dalam artikel berjudul DPRD Kota Serang Minta Pemkot Perhatikan Upah Honorer.

Menurut Hasan, DPRD Kota Serang sudah mengusulkan besaran upah honorer di kota tersebut sebesar Rp500 ribu per bulan.

Namun, setelah melakukan pembahasan dan pertimbangan, Pemkot Serang hanya sanggup memberikan upah sebesar Rp400 ribu per bulan untuk honorer yang bekerja di puskesmas.

“Sebetulnya kami sudah perjuangkan dan usulkan ke tim anggaran, agar naik jadi Rp500 ribu. Tapi karena keterbatasan anggaran, pemkot hanya sanggup Rp400 ribu. Jadi, mestinya pemkot ini lebih memperhatikan honorer, kemudian nanti di kepanitiaan dan lainnya juga ada insentif buat mereka,” tutur Hasan.

Budi Rustandi, Ketua DPRD Kota Serang, mengatakan hal serupa. Menurutnya, Pemkot Serang harus lebih memperhatikan honorer terutama nakes di kota tersebut yang selama ini sudah bekerja keras membantu pekerjaan PNS.

Baca Juga: Ribuan Lulusan SD di Kota Serang Tak Bisa Masuk SMP Negeri, Begini Kata Dindikbud Kota Serang

“Harusnya sudah lama diubah. Jangan sampai honornya tidak manusiawi seperti itu,” ucapnya.

“Kalau sampai ada aduan lagi, saya akan melakukan evaluasi. Wali Kota harus mengevaluasi terkait honor yang tidak manusiawi,” lanjutnya.*** (KabarBanten.com/Rizki Putri)

Halaman:

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah