Hadapi Penyakit Kuku dan Mulut, Kepala Dispertan Banten Rakor dengan Menteri Pertanian

- 21 Mei 2022, 06:12 WIB
Penyakit Kuku dan Mulut Tengah Mewabah di 14 Provinsi
Penyakit Kuku dan Mulut Tengah Mewabah di 14 Provinsi /ADENG BUSTOMI/ANTARA FOTO

Dijelaskan Agus, dua ekor sapi yang suspect itu berpotensi menyebar ke populasi dalam satu kandangnya di mana terdapat sekitar 47 ekor sapi.

Setelah dilakukan pemeriksaan, saat ini kondisi semua ternak sudah sehat dengan treatment yang telah dilakukan.

"Sehingga para peternak tidak perlu panik jika ada ternaknya terindikasi PMK, karena kami sudah menyiapkan hotline cepat untuk penanganan persoalan ini ke nomor 082112918901," ucapnya.

Dikatakan Agus, walaupun tingkat kesakitannya tinggi, penyakit ini tingkat kematiannya rendah. Kecuali pada hewan muda.

Baca Juga: Wali Kota Tangsel Beberkan Pendapatan BPHTB, Hingga April 2022 Tembus 400 Miliar

Oleh karena itu pemberian multivitamin dan desinfeksi lingkungan secara rutin serta penerapan biosecurity dapat meminimalisir penularan penyakit ini.

"Karena Status positif PMK dapat ditetapkan setelah ada hasil pengujian  dari Pusvetma sebagai laboratorium rujukan PMK di Indonesia," katanya.

Agus mengakui, pihaknya sebagaimana arahan dari Bapak Pj Gubernur Banten Al Muktabar sangat serius melakukan berbagai cara dalam rangka upaya pencegahan dan penanganan wabah PMK ini, apalagi saat ini menghadapi Idul Qurban.

"Pak Mentan juga memberikan amanat agar penanganannya harus serius jangan sampai menimbulkan kepanikan di masyarakat," jelasnya.

Dikatakan Agus, keseriusan itu penting dilakukan sebab jika dibiarkan akan menimbulkan dampak pada perdagangan ternak, termasuk potensi adanya berbagai pihak yang bisa saja memanfaatkan situasi mengambil keuntungan sempit didalamnya.

Halaman:

Editor: Siti Fatimah Adri

Sumber: bantenprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x