Network
ZONABANTEN.com - Kepala Seksi (Kasi) Persampahan pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Rastra Yudhatama menyebut, pasca libur Hari Raya Idul Fitri 1442 H, sampah yang terangkut ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Cipeucang sebanyak 266 ton.
"Hari Kamis dan Jumat kemarin Cipeucang libur. Jadi hasil timbangan hari Sabtu 15 Mei kemarin 266 ton yang masuk ke TPA Cipeucang. Hari Miinggu (16 Mei 2021) kemarin itu 299 ton," kata Rastra Yudhatama saat dikonfirmasi, Senin 17 Mei 2021.
Sampah rumah tangga, ujar pria yang akrab disapa Yudha tersebut, mendominasi dibanding dengan sampah dari pasar pasar tradisional. Yudha menuturkan, dari tujuh pasar yang dikelola Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel, pihaknya hanya mengangkut sekira 56 ton per harinya, di masa libur lebaran kemarin.
Baca Juga: Sayang Dilewatkan, Ini 10 Keutamaan Puasa Syawal Enam Hari Setelah Bulan Suci Ramadhan
"Ratusan ton sampah tersebut, didominasi oleh sampah rumah tangga dan juga limbah dari pasar yang ada di Tangsel. Dari tujuh pasar yang ada, terangkut sampah mencapai 8 ton perhari dari masing-masing pasar tersebut," tutur Yudha.
"Dari pasar itu rata-rata ngangkut sampah dua truk perhari, satu truk kapasitasnya 4 ton. Kecuali seperti pasar Ciputat kalau sudah normal bisa 3 sampai 4 truk perhari. Jadi belum signifikan," ungkapnya.
Kendati begitu, Yudha menambahkan, jumlah ratusan ton sampah pada Hari Raya Idul Fitri tersebut masih terhitung normal, tidak ada kenaikan yang signifikan dibandingkan pada lebaran sebelumnya.
Baca Juga: Pasca Libur Lebaran, Ini Kata BK DPRD Kota Tangerang Selatan
"Jumlah sampah saat ini masih terhitung normal sih, engga ada kenaikan yang signifikan, mungkin karena orang sekarang engga banyak belanja bahan mentah, karena sudah banyak makanan jadi," pungkasnya.
