Bertemu Warga, Anggota PSI Tangsel Dicurhati Pemintaan Dukungan Pemerintah

- 21 Maret 2021, 20:31 WIB
Emanuela Ridayati (kanan) saat bertemu warga RW 08 Perumahan JGL Tangsel
Emanuela Ridayati (kanan) saat bertemu warga RW 08 Perumahan JGL Tangsel //Arie/Zonabanten

 

ZONABANTEN.com - Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dari Fraksi PSI Emanuela Ridayati mengaku dicurhati permohonan dukungan dan perhatian pemerintah kepada warga RW 08 Perumahan Japos Graha Lestari (JGL), Jurang Mangu Barat, Pondok Aren.

"Sebetulnya mereka ingin usahanya bisa didukung, sehingga kegiatan di pandemi ini dapat berguna untuk perekonomian mereka. Selama ini sudah banyak hasil yang dikaryakan tetapi masalah mareketingnya terlambat," kata Emanuela Ridayati kepada Zonabanten (Pikiran Rakyat Media Network), Minggu 21 Maret 2021.

Baca Juga: Ternyata Ini Asal Kata Kepo

Rida sapaan akrabnya mengungkapkan, warga yang mayoritas menjadi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tersebut, mengharapkan bantuan dan binaan dari dinas terkait.

"Jadi mereka ingin usaha UMKMnya dibantu dan dibina. Diadakan koperasi sehingga ekonomi mereka dapat berjalan lancar. Produknya kerajinan dan makanan. Beberapa waktu lalu saya sudah kasih pelatihan beberapa anak muda, khususnya karang taruna disini, untuk belajar digital marketing. Saya berharap, mereka dapat membantu usaha ibu ibu disini," ungkap Rida.

Baca Juga: Kapan Anak-anak Bisa Mendapat Vaksin COVID-19? Dokter Anak dari Universitas Maryland Buka Suara

Selain dukungan dan perhatian kepada para pelaku UMKM, Rida menyatakan, warga di Perumahan JGL tersebut, menginginkan adanya program pengelolaan sampah yang baik. Sehingga, sampah dapat teratasi dengan cara pembinaan yang maksimal dari pemerintah.

"Kemudian masukan terkait dengan sampah, karena Tangsel produk sampahnya belum dikelola dengan baik, maka saya ingin dari hulu mulai diperhatikan. Jadi ketika sampai ke hilir nanti sudah menjadi produk baru yang bisa berguna. Kalau saya pribadi tidak menggunakan alat, tapi lebih kepada pemilahan sampah dari rumah tangga, yag sampah keringnya diserahkan ke pengepul/bank sampah, yang basahnya menggunakan belatung maggot (pengolah sampah organik)," kata Rida lagi.

Baca Juga: PPKM Mikro Dianggap Tak Efektif, Warga Japos Tangsel Khawatir Maraknya Pemancing di Fasum

Halaman:

Editor: Ari Kristianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah