Masalah Tempat Pembuangan Sampah Tangsel, Wagub Banten Akui Masih Perlu Duduk Bareng

- 26 Februari 2021, 19:18 WIB
Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy.
Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy. /FOTO: Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi Banten./

ZONA BANTEN - Soal pengelolaan sampah, Wakil Gubernur Provinsi Banten Andika Hazrumy mengaku belum mendapatkan titik terang terkait lokasi yang akan dijadikan Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST), bagi delapan kabupaten/Kota.

Seperti yang terjadi di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Keponakan Walikota Airin Rachmi Diany ini menyebut, salah satu permasalahannya, karena kekurangannya lahan.

"Tapi dimana wilayah yang mau jadi tempat pembuangan kan nggak ada yang pasti. Jadi kita harus rembuk bersama dengan temen-temen kabupaten dan kota," ujar Andika Hazrumy kepada wartawan, ditulis Jumat 26 Februari 2021.

Baca Juga: Data Kemiskinan Naik, Wakil Gubernur Banten Pertanyakan Metode BPS

Andika mengungkapkan, rencana kerja sama antara Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel dan Serang, hingga kini masih mendapat penolakan.

"Pemkot Serang, cuman dikirim sampahnya (Pemkot Tangsel) aja nggak mau. Kita (Pemerintah) Provinsi berfungsi koordinasi. Mana wilayah yang kira-kira memang bersedia," ungkap Andika.

"Tidak bisa kita tunjuk juga. Kita harus duduk bersama. Buktinya kan Tangsel dan kota Serang hanya 400ton itu mandek kan istilahnya diprotes," tambahnya.

Baca Juga: Dianjurkan Tetap Konsumsi Obat Bagi Pasien Hipertensi yang Terinfeksi COVID-19, Simak Alasannya

Maka dari itu, Andika menjelaskan, pihaknya sebagai fungsi koordinasi akan terus berupaya dengan kabupaten dan kota lain untuk mensosialisasikan terkait sampah.

Halaman:

Editor: Ari Kristianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x