Puluhan Rumah Warga Kabupaten Lebak Rusak akibat Bencana Alam, Bantuan Tak Kunjung Disalurkan

29 Januari 2024, 12:44 WIB
Puluhan rumah warga Kabupaten Lebak rusak akibat bencana alam, bantuan tak kunjung disalurkan. /ANTARA

ZONABANTEN.com – Puluhan rumah warga Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, mengalami kerusakan akibat pergeseran tanah. Kondisi ini telah berlangsung selama bertahun-tahun tetapi pemerintah daerah (pemda) setempat tak kunjung menyalurkan bantuan.

Menurut Anda Suhanda (45 tahun), salah satu warga Kecamatan Cimarga, dia merasa ketakutan setiap hujan deras dan angin kencang datang. Sebab, kondisi rumah yang ditempatinya sangat memprihatinkan dan dia khawatir rumah ini roboh.

“Kami sangat ketakutan jika hujan lebat disertai angin kencang dan petir selama beberapa hari terakhir ini, khawatir roboh,” katanya.

Anda mengaku dirinya telah bertahan di rumah rusak tersebut selama 3 tahun karena tidak memiliki uang untuk memperbaiki atau membangun rumah baru di tempat lain. Selain itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak pun tak kunjung memberikan bantuan.

Baca Juga: Dilanda Hujan Deras dan Angin Kencang, Belasan Rumah di Kabupaten Lebak Roboh

Menurut Anda, jumlah rumah warga Kecamatan Cimarga yang rusak akibat pergeseran tanah mencapai 76 unit dan 41 unit di antaranya hingga kini masih dibiarkan begitu saja dalam kondisi rusak, sebab bantuan dari Pemkab Lebak tak kunjung datang.

“Kami berharap adanya bantuan untuk kembali membangun rumah di lokasi lainnya yang aman dari bencana alam itu,” ujarnya.

Sana (55 tahun), warga Kecamatan Cimarga lainnya, mengatakan hal serupa. Dia pun mengaku kecewa terhadap Pemkab Lebak yang seolah tak peduli dengan nasib para warganya. Padahal, kata Sana, dia telah membuat kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) sesuai arahan Pemkab Lebak yang sebelumnya berjanji akan memberikan bantuan.

“Kami terpaksa membangun rumah dengan biaya sendiri karena bantuan yang ditunggu tidak ada,” tuturnya.

Baca Juga: Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Banten, Seorang Warga Lebak Baru Saja Celaka di Laut

Sementara itu, menurut Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Febby Rizky Pratama, Pemkab Lebak masih terus mengajukan permohonan terkait pembangunan rumah layak huni bagi para warga setempat yang terdampak bencana alam.

Jumlah korban pergeseran tanah di Kecamatan Cimarga mencapai 51 keluarga dan di Kecamatan Cikulur jumlahnya mencapai 41 keluarga. Kemudian jumlah korban banjir bandang di Kecamatan Lebak Gedong, Cipanas, Sajira, dan Curugbitung mencapai 378 keluarga.

“Semua warga korban bencana alam itu ingin direlokasi ke tempat yang lebih aman,” ucapnya.***

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler