ZONABANTEN.com – Mudik saat lebaran sudah menjadi budaya bagi banyak orang. Walaupun sudah dikeluarkan himbauan maupun larang dari pemerintah untuk tidak mudik, bagi sebagian orang itu tidak mengurungkan niatnya untuk mudik.
Alhasil di lapangan , pihak kepolisian dan petugas gabungan harus bekerja keras melakukan penyekatan di setiap pos pemeriksaan.
Di wilayah hukum Polda Jabar, selama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), sekitar 72.000 lebih kendaraan diputar balikkan oleh petugas.
Baca Juga: Keluarga Tahanan Bertemu Kerabatnya Dengan Fasilitas Zoom Meeting
“Data dari Biro Operasi, 72.000 lebih kendaraan di Jawa Barat kita putar balikkan,” kata Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi, seperti dilansir oleh NTMC Polri.
Kendaraan yang diminta putar arah balik adalah kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang diduga hendak melakukan perjalanan mudik.
Selain itu, Kapolda juga berpesan kepada masyarakat, khususnya warga Kabupaten Bandung, agar tetap bisa memerangi Covid-19 dengan menunda perkumpulan keluarga.
Baca Juga: Dampak Corona, Nelayan Di Kota Serang Kebingungan Karena Sepi Pembeli
“Saya berharap warga Kabupaten Bandung tetap jaga kesehatan, tetap jangan berkumpul dan jaga jarak, karena kita sedang memerangi COVID-19,” kata Kapolda.
Usai perayaan Idul Fitri, ia bersama Pangdam III/Siliwangi Mayjen Nugroho Budi Wiryanto melaksanakan pengecekan pos pengamanan Operasi Ketupat Lodaya 2020 yang ada di wilayah hukum Polresta Bandung, Polres Cimahi, dan Polrestabes Bandung
Dia memastikan anggota dapat menjalankan Operasi Ketupat Lodaya 2020 dengan baik terutama dalam penanganan pencegahan penyebaran COVID-19. Salah satunya dengan menghalau gelombang mudik, mengingat intensitas pergerakan pemudik pada saat Idul Fitri 2020 meningkat.***
Baca Juga: Wali Kota Tangerang Salat Idul Fitri Di Rumah, Halal Bi Halal Online