Bantuan Kuota Internet Belajar Berakhir pada Mei 2021, Kemendikbudristek Peringatkan Hal Ini ke Masyarakat

17 Juni 2021, 13:20 WIB
Ilustrasi belajar online /Pixabay/Tumisu

ZONABANTEN.com – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek) menegaskan masa berakhirnya pemberian kuota belajar bagi murid dan mahasiswa.

Menurut Kemendikbudristek, penyaluran bantuan paket kuota data internet yang diberikan kepada masyarakat terdaftar sebagai pelajar atau mahasiswa telah berakhir pada bulan Mei 2021.

Dilansir dari akun Instagram resmi Kemendikbudristek, hal ini sesuai dengan Peraturan Sekretaris Jenderal Nomor 4 Tahun 2021.

“Sesuai Peraturan Sekretaris Jenderal Nomor 4 Tahun 2021, Penyaluran Paket Kuota Data Internet 2021 dari Kemendikbudristek berakhir pada bulan Mei 2021,” tulis Kemendikbudristek dikutip ZONABANTEN.com dari akun Instagram resmi @kemdikbud.ri.

Adapun Peraturan Sekretaris Jenderal Nomor 4 Tahun 2021 berbunyi bahwa penyaluran Bantuan paket kuota data internet dilakukan selama 3 (tiga) bulan dari bulan Maret sampai dengan bulan Mei 2021.

Baca Juga: Drama Korea ‘Racket Boys’ Dianggap Menghina Indonesia, Instagram SBS Banjir Komentar Pedas Netizen

Dengan berakhirnya masa penyaluran bantuan kuota data internet bagi pelajar dan mahasiswa, Kemendikbudristek memperingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan kuota belajar dari Kemendikbudristek.

“Sahabat Dikbud, saat ini banyak beredar informasi ‘hoaks’ (hoax) dan berpotensi ‘pengelabuan’ (phising) mengenai bantuan kuota data internet dari Kemendikbudristek,” tulis Kemendikbudristek pada unggahan Insagram Rabu, 16 Juni 2021.

Untuk itu, Kemendikbudristek juga menegaskan bahwa informasi mengenai bantuan kuota data internet yang mereka berikan hanya tersedia pada satu tautan saja.

“Laman resmi untuk informasi bantuan kuota data internet pemerintah adalah https://kuota-belajar.kemdikbud.go.id,” tulis Kemendikbudristek.

Baca Juga: Dikritik Karena Admin Instagram Tak Ramah Saat Balas Pesan DM, Unsoed Minta Maaf

Diketahui bahwa sejak bantuan disalurkan pertama kali, masyarakat Indonesia diresahkan dengan berbagai penipuan yang tersebar melalui media sosial seperti Facebook dan WhatsApp terkait website yang mengaku sebagai penyedia kuota Kemendikbudristek.

Oleh karena itu, Kemendikbudristek terus mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati jika menemukan tautan mencurigakan yang mengatasnamakan penyaluran bantuan kuota data internet dari pemerintah.

“Selain dari portal tersebut, kami pastikan bukan merupakan Bantuan Pemerintah Paket Kuota Data Internet tahun 2021 dari Kemendikbudristek alias hoax dan berpotensi phising,” tulis Kemendikbudristek.

Dalam unggahannya, Kemendikbudristek juga memberikan beberapa contoh hoax foto tautan penyaluran bantuan kuota data internet yang beredar di masyarakat.

“Jangan sampai terpancing untuk mengakses dan menyebarluaskan pesan hoaks, ya, #SahabatDikbud! Mari kita lindungi diri dan orang lain dengan selalu mengecek silang informasi pada laman resmi!” tulis Kemendikbudristek.***

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Kemendikbudristek

Tags

Terkini

Terpopuler