Junianto juga berharap dan berpesan agar Pratama Arhan bisa melakoni laga terakhir bersama PSIS Semarang bersama rekan-rekan, sebagai laga perpisahan sebelum Arhan akan melanjutkan karir ke luar negeri.
Baca Juga: Resep Membuat Salad Ayam Khas Vietnam, sebagai Pilihan Santapan Sehat di Akhir Pekan"Sebelum berangkat ke luar negeri sempatkan membela panji MAHESA JENAR di Denpasar Bali bersama teman-temanmu yang lain untuk merebut poin di @liga1match," pungkasnya.
Tulisan yang dibuat komisaris PSIS tersebut secara tidak langsung menjawab kabar yang belakangan ini berhembus, terkait karir Arhan yang tetap di Liga Indonesia atau akan abroad ke luar negeri.
Laga perpisahan Pratama Arhan akan terjadi ketika PSIS Semarang bertandang ke Denpasar, untuk menghadapi Bali United dalam lanjutan laga Liga Indonesia.
Yoyok Sukawi, selaku CEO PSIS juga tidak masalah jika Arhan pergi berkarier di luar negeri. Tapi, dia sempat menuturkan kalau bisa jangan main di klub negara-negara tetangga Indonesia.
Baca Juga: Bangladesh Buldoser 3 Ribu Toko Milik Pengungsi Muslim Rohingya"Kalau klub dari Korea Selatan atau klub Eropa kami setuju dan bila perlu kami akan mengantarkan ke klub tersebut. Tapi kalau hanya dari klub klub Liga Thailand, Malaysia, atau Liga 1 tidak usah saja," jelasnya. ***