ZONABANTEN.com – Biaya logistik pemilu di Papua capai Rp150 juta per TPS, paling tinggi di Kabupaten Mamberamo Raya. Biaya untuk pengiriman logistik pemilu di Papua menghabiskan dana sekitar Rp150 juta untuk satu Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua, Steve Dumbon.
Tingginya biaya pendistribusian logistik itu disebabkan oleh sejumlah faktor, di antaranya lokasi TPS yang harus menggunakan berbagai sarana transportasi khusus.
Baca Juga: Menjelang Pemilu 2024, Kemenag Papua Minta Peserta Pemilu Tak Gunakan Rumah Ibadah untuk Kampanye
Misalnya, menyewa pesawat atau perahu motor yang dilanjutkan dengan berjalan kaki.
Kabupaten Mamberamo Raya merupakan kabupaten dengan biaya distribusi logistiknya paling tinggi, yaitu mencapai Rp10 miliar.
Biaya tersebut digunakan untuk carter atau menyewa pesawat atau helikopter dan perahu motor, dan harus dipikul dengan berjalan kaki selama sekitar tiga hari.