Presiden Joko Widodo Pimpin Ratas Soal Dana Kepariwisataan Indonesia, Menparekraf Berharap Segera Dioperasikan

- 5 Desember 2023, 11:35 WIB
Presiden Joko Widodo pimipin ratas mengenai dana kepariwisataan Indonesia
Presiden Joko Widodo pimipin ratas mengenai dana kepariwisataan Indonesia /Humas Setkab/Rahmat/Setkab

ZONABANTEN.com – Presiden Joko Widodo pimpin ratas soal dana kepariwisataan Indonesia, Menparekraf berharap segera dioperasikan. Pada Senin, 4 Desember 2023, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin rapat terbatas (ratas) mengenai Agenda Tahunan Pariwisata dan Pembentukan Tourism Fund di Istana Merdeka, Jakarta.

Dalam rapat tersebut, Presiden mendorong jajarannya untuk membentuk dana kepariwisataan Indonesia atau Indonesia tourism fund untuk mendukung penyelenggaraan kegiatan dan promosi pariwisata, serta meningkatkan citra Indonesia di mata dunia.

“Bapak Presiden memberi arahan untuk mendirikan Indonesia tourism fund atau dana kepariwisataan Indonesia, yaitu sebuah dana yang difokuskan untuk mendukung penyelenggaraan event promosi pariwisata, dan juga nation branding atau peningkatan image Indonesia di mata dunia,” ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno usai menguti ratas.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Resmikan Bandara Mentawai, Berharap Dapat Meningkatkan Potensi Pariwisata 

Presiden juga meminta jajarannya untuk mengelola data kepariwisataan dengan baik, dan diprioritaskan pada ajang kelas dunia, serta berpotensi meningkatkan perekonomian lokal hingga nasional.

“Arahan Bapak Presiden, kelembagaan ini tentunya akan dikelola dengan penuh tata kelola yang baik, secara hati-hati akan memilih event-event berkualitas dunia, yang akan nanti meningkatkan perekonomian lokal maupun juga nasional, sehingga pemerintah memiliki daya saing yang meningkat dari segi bidding untuk beberapa event-event besar, mulai dari MICE dan event-event dunia lainnya,” jelasnya.

Sebelumnya, Indonesia telah sukses memberikan dampak ekonomi di bidang pariwisata nasional dengan menyelenggarakan sejumlah ajang internasional.

Sebut saja G20, Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN, hingga turnamen olahraga, musik, seni, dan budaya, serta yang berkaitan dengan ekonomi kreatif.

Pengelolaan dana kepariwisataan Indonesia, sendiri nantinya akan dikelola oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan.

Baca Juga: Pimpin Ratas, Presiden Joko Widodo Bahas Kebijakan Golden Visa, Diharapkan Dapat Menarik Lebih Banyak Talenta 

Seperti dana kebudayaan, dana kepariwisataan juga akan melibatkan semua pemangku kepentingan yang berkaitan dengan kepariwisataan.

“Juga dibicarakan, target untuk tahun pertama sekitar Rp2 triliun dana yang dikelola dan nanti dari hasilnya ini akan mendukung event-event, baik event nasional, event internasional, dan kami akan menyusun calendar of event, mana yang nanti akan dikurasi secara penuh kehati-hatian untuk diajukan agar bisa ditetapkan oleh pemerintah menjadi event yang akan didukung oleh Indonesia tourism fund ini,” papar Sandi.

Sandi berharap, peraturan presiden (perpres) mengenai dana kepariwisataan Indonesia ini dapat segera diterbitkan agar dapat segera diimplementasikan di tahun mendatang.

“Kita berharap ratas ini akan segera diterbitkan perpres di bulan ini, sehingga di 2024 dana pariwisata ini bisa segera dioperasikan,” pungkasnya.***

Editor: Dinda Indah Puspa Rini

Sumber: Setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x