Sempat Dipojokkan, Keluarga Hadi Buka Suara Mengenai Kasus Bunuh Diri Shintia Indah Permatasari: Itu Fitnah

- 21 November 2023, 06:00 WIB
Klarifikasi Keluarga Hadi Mengenai Uang Japuik yang Disebut Jadi Penyebab Kematian Shintia Indah Permatasari/TikTok/@random.contentt3
Klarifikasi Keluarga Hadi Mengenai Uang Japuik yang Disebut Jadi Penyebab Kematian Shintia Indah Permatasari/TikTok/@random.contentt3 /
 
ZONABANTEN.com - Belakangan ini kasus bunuh diri Shintia Indah Permatasari tengah menjadi sorotan, pasalnya beberapa pihak menyebut jika alasan wanita asal Padang tersebut melakukan bunuh diri karena adanya desakan dari pihak calon suami yang meminta uang japuik sebesar Rp500 juta rupiah.
 
Namun, setelah berita tersebut viral keluarga Muhammad Hadi kekasih Shintia Indah Permatasari, wanita asal Padang yang bunuh diri di hotel Oyo Syariah, membantah desakan terkait uang japuik. 
 
Keluarga Hadi menyatakan bahwa informasi bahwa Shintia bunuh diri karena tekanan keluarga Hadi terkait permintaan uang Rp500 juta, tersebut adalah hoaks. 
 
Menurut saudara kandung ayah Hadi, Rice dan Jhoni Abrinal,  sebenarnya pembicaraan mengenai uang japuik  sudah disepakati sebelumnya dan disetujui oleh kedua belah pihak keluarga.
 
 
“Kami berdua adalah utusan dari keluarga Muhammad Hadi. Kami di sini untuk mengklarifikasi fitnah, pencemaran nama baik kami keluarga besar dari Hadi mengenai berit-berita hoax yang pertama kali itu di upload oleh MUA yang dipakai oleh Shintia yaitu @_fadillah yang dia speak up tentang uang japuik yang Rp500 juta. Sebetulnya tentang uang japuik itu sudah disepakati, sudah clear, sudah tidak ada lagi yang perlu dipermasalahkan oleh kedua belah pihak, tapi Intan Fadillah memposting hal-hal yang ia tidak ketahui 100 persen ke media sosialnya,” kata Rice dalam video yang beredar.
 
Sebelumnya, Menag diketahui awal mula spekulasi sebab bunuh diri Shintia yang berkaitan dengan uang japuik disebarkan oleh MUA yang telah merias wanita tersebut ketika melakukan sesi foto prewedding dengan Hadi.
 
MUA yang diketahui bernama Fadillah tersebut menyebut, jika Shintia sendiri mengalami tekanan akibat uang japuik yang diminta oleh pihak keluarga calon suaminya tersebut.
 
Namun rupanya, akhir-akhir ini postingan mengenai kasus bunuh diri Shintia tersebut telah dihapus oleh Fadillah di Instagramnya, ia pun meminta maaf pada publik telah menyebarkan berita yang belum diketahui kebenarannya tersebut.
 
Ia juga meminta maaf pada keluarga Hadi akibat dari tulisannya tersebut kini pihak laki-laki mendapat banyak hujatan terkait berita mengenai uang japuik tersebut.
 
Lebih lanjut keduanya itu juga menyebut bahwa uang japuik tersebut sudah disepakati oleh keluarga Shintia dan Hadi dalam rapat yang terjadi pada 26 Agustus 2023 lalu.
 
 
Sehingga pembahasan mengenai uang jemputan tersebut menurut keluarga Hadi sudah kelar dan tidak ada masalah lagi. Pihaknya jika sebenernya jumlah uang tersebut telah dibagi menjadi 2, pihak Hadi 70 persen, sementara pihak Shintia 20 persen.
 
 
“Tidak benar, kami Pariaman asli. Jadi dari pihak Hadi ingin acara ini digelar dengan adat Pariaman, makanya ada uang japuik dan pihak keluarga perempuan menyetujuinya,” tegasnya.
 
Sehingga dengan adanya berita yang mengatakan jika sebab bunuh diri Shintia lantaran adanya desakan mengenai uang japuik tersebut, sangat membuat kelurga Hadi merasa tersudutkan.
 
Dengan adanya klarifikasi ini, diharapkan masyarakat berhenti menghujat serta memojokkan salah satu pihak, karena sebab dari kematian Shintia sendiri masih didalami oleh kepolisian.
 
Hingga kini polisi memang belum mengatakan apa motif sebenarnya Shintia melakukan bunuh diri, sehingga dengan adanya hak tersebut diharapkan agar publik tidak mudah terpancing oleh berita hoax yang kini beredar.
 
Kronologi Kasus Bunuh Diri Shintia Indah Permatasari Wanita Asal Padang
Diketahui Shintia Indah Permatasari merupakan wanita yang berasal dari Kelurahan Rawang, Kecamatan Pariaman Tengah, Kota Pariaman. Ia disebut memiliki kekasih bernama H yang berprofesi sebagai polisi, keduanya pun disebut tengah mempersiapkan pernikahannya.
 
Mengutip dari akun Instagram @igtainmenupdates, sebelum meninggal diketahui Shintia menginap di salah satu hotel yang terletak di dekat kampus Unes, Padang. Atau tepatnya di sebuah penginapan yang beralamat di Jalan Dalam, Purus, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang.
 
 
Dirinya ditemukan tewas usai salah satu petugas hotel menyambangi kamarnya untuk memberi tahu jika waktu check out telah tiba, yakni pada pukul 12.00 waktu setempat. Namun rupanya karyawan tersebut justru tak mendapat respon apapun dari pihak yang bersangkutan.
 
Merasa penasaran, pegawai hotel itu pun langsung mendobrak pintu kamar yang disinggahi oleh Shintia. Alangkah terkejutnya petugas justru menempuh tubuh gadis 25 tahun tersebut sudah tergantung di lemari hotel dalam keadaan tidak bernyawa.
 
Dugaan Sebab Shintia Indah Permatasari Melakukan Bunuh Diri 
Hingga kini sebab kematian Shintia Indah Permatasari itu pun masih didalami oleh kepolisian, pihaknya belum merilis secara resmi mengenai penyebab mengapa gadis asal Padang tersebut melakukan bunuh diri untuk mengakhiri hidupnya.
 
Namun dari beberapa komentar netizen di sosial media, mereka berspekulasi setidaknya ada 3 kemungkinan mengapa Shintia Indah Permatasari akhirnya memilih untuk mengakhiri hidupnya.
 
1. Tidak Direstui Orang Tua Shintia
Dugaan pertama mengenai sebab bunuh diri yang dilakukan oleh Shintia ini yakni karena dirinya tak mendapat restu untuk menikah dari orang tuanya sendiri.
 
Banyak yang menyebut jika orang tuanya tidak memberikan restu, sehingga membuat dirinya harus membatalkan rencana pernikahannya tersebut. Padahal dirinya telah mempersiapkan momen tersebut secara maksimal.
 
Diketahui, jika Shintia dengan kekasihnya telah melakukan prewedding serta menyiapkan beberapa persiapan lain termasuk undangan dan souvenir, sehingga dirinya banyak yang berasumsi jika ia kecewa hingga melakukan bunuh diri.
 
 
2. Keluarga Pria Meminta Uang Panai Senilai Rp500 Juta Rupiah
Dalam adat Pariaman, biasanya wanita yang akan membayar atau memberikan sejumlah uang semacam mahar untuk calon suaminya.
 
Dalam kasus ini diketahui kelurga dari pihak pria meminta sejumlah uang panai yang bernilai fantastis, diketahui pihak dari kekasih Shintia meminta uang jemputan tersebut sebesar Rp500 juta rupiah.
 
Sehingga ada yang menyebut jika Shintia dan keluarganya tidak menyanggupi, hingga akhirnya kecewa dengan alasan yang dinyatakan oleh pihak calon besannya tersebut.
 
Bahkan ada yang menyebut jika sebenernya keduanya sama-sama ingin melakukan bunuh diri, namun hal tersebut juga belum ada pernyataan resmi dari pihak yang berwajib.
 
Atas kasus bunuh diri yang dilakukan oleh Shintia Indah Permatasari ini tentunya meninggalkan duka mendalam bagi seluruh masyarakat Indonesia terlebih untuk keluarga dan kerabat terdekatnya, mereka tentunya sangat kehilangan sosok wanita cantik tersebut.***
 

Editor: Bayu Kurniya Sandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x