Network
ZONABANTEN.com - Megawati Soekarnoputri sempat membuat sindiran terhadap deklarasi yang dilakukan oleh KAMI pada Selasa 18 Agustus 2020 lalu. Disebutnya, deklarasi yang dilakukan KAMI karena para tokoh ingin menjadi presiden.
Megawati menyampaikan hal itu saat membuka Sekolah Partai Angkatan II bagi Calon Kepala Daerah dan Calon Wakil Kepala Daerah PDIP secara virtual.
Diketahui salah satu tokoh yang turut hadir dalam deklarasi KAMI tersebut adalah Gatot Nurmantyo. Nama Gator Nurmantyo sedikit banyak sudah mulai diperhitungkan untuk kontestasi Pilpres 2024.
Berdasarkan survei terbaru dari Lembaga survei Indikator Politik Indonesia, pada Selasa, 21 Agustus 2020 kemarin Gatot berada di posisi ke-9 tokoh-tokoh yang masuk bursa capres dengan 1,4%.
Baca Juga: Oh Ternyata Bantuan Tunai Belum Masuk ke Pemilik Rekening Bank Swasta, Ini Penjelasannya.
Sementara itu, posisi teratas kandidat capres untuk Pilpres 2024, versi survei Indikator adalah Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, kemudian urutan kedua disusul oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Artikel ini telah dimuat sebelumnya di Mantra Sukabumi (PRMN) dengan judul Memanas, Gatot Nurmantyo dan Megawati Soekarnoputri Setelah Deklarasi KAMI, Ternyata Ini Alasannya
Diketahui, survei digelar pada 13-16 Juli 2020, dengan 1.200 responden yang dipilih secara acak dari kumpulan sampel acak survei tatap muka langsunn yang dilakukan Indikator Politik Indonesia pada rentang Maret 2018 hingga Maret 2020.
Jumlah sampel yang dipilih secara acak untuk ditelpon sebanyak 5.872 data, dan yang berhasil diwawancarai dalam durasi survei, yaitu sebanyak 1.200 responden. Toleransi kesalahan (margin of error) sekitar ±2.9% pada tingkat kepercayaan 95%. Sampel berasal dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional.
